kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Viral kereta emas Belanda bergambar perbudakan di Indonesia, ini penjelasannya


Rabu, 10 Juni 2020 / 21:19 WIB
Viral kereta emas Belanda bergambar perbudakan di Indonesia, ini penjelasannya
ILUSTRASI. Salah satu sisi kereta emas Belanda atau Gouden Koets menampilkan panel lukisan bernama Hulde der Kolonieen. Lukisan ini menggambarkan kejayaan kerajaan Belanda di zaman kolonial. (TWITTER @redfishstream)


Sumber: Kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan

"Dalam konteks sekarang mungkin diartikan sebagai perayaan kolonialisme," ujarnya.

"(Namun) konteks sewaktu kereta itu dibuat (adalah) faktual," ungkap Lorraine kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Selasa (9/6). 

Gouden Koets merupakan kereta emas hadiah dari penduduk Amsterdam untuk Ratu Wilhelmina yang naik takhta pada 1898. Kereta itu dibuat pada 1897 silam. 

Di utas Twitter-nya, Lorraine menguraikan, kereta emas ini adalah hasil patungan dari beberapa rukun warga (RW) di Amsterdam, dan yang membuatnya adalah firma bernama Spijker. 

Baca Juga: Viral foto pria bertato peta Indonesia dalam demo rusuh di AS, ini penjelasan pelaku

Konon, Ratu Wilhelmina sempat menolak rencana pemberian kado itu, tetapi akhirnya dia menyetujuinya dengan syarat atap kereta harus tinggi agar ia bisa berdiri di dalamnya. 

Rakyat Amsterdam juga mengajukan syarat ke firma, kaca kereta harus bisa memperlihatkan sang ratu duduk di dalamnya, dan Wilhelmina dapat melihat rakyatnya dari balik jendela kereta. 

"Ukuran kereta enggak boleh terlalu besar karena gang-gang di pusat kota-kota Belanda yang sempit," imbuh Lorraine. 

Walau namanya Gouden Koets (Kereta Kuda Emas), bahan utamanya adalah kayu jati dari Jawa. Lorraine menyebutkan, ada beberapa ornamen yang terbuat dari gading di Sumatra dan elemen dari kulit sapi dari provinsi di Belanda Selatan, yaitu Zeeland. 

Baca Juga: Viral bintang Turaya pertanda wabah corona bakal berakhir, ini kata ahli

Banyak simbol 



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×