kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

WHO: Secara realistis, vaksin corona baru bisa digunakan tahun 2021


Kamis, 23 Juli 2020 / 11:37 WIB
WHO: Secara realistis, vaksin corona baru bisa digunakan tahun 2021
ILUSTRASI. Dr. Mike Ryan, Kepala program darurat WHO.


Sumber: Channel News Asia | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

Saat ini banyak penelitian yang sudah memasuki fase 3 di mana calon vaksin mulai diuji pada sampel manusia.

"Kita harus adil tentang ini, karena ini adalah kebutuhan global. Vaksin untuk pandemi ini bukan untuk orang kaya, bukan untuk orang miskin, tapi itu untuk semua orang," tambah Dr. Ryan.

Sebelumnya, pada Selasa (21/7) kemarin, WHO telah mengumumkan data 24 lembaga peneliti vaksin corona yang sudah sampai pada tahap evaluasi uji klinis.

Dari 24 pengembang vaksin tersebut ada empat calon vaksin virus corona yang masuk fase 3 tahapan uji coba klinis. Fase 3 ini menjadi tahap akhir dari uji coba klinis sebelum vaksin virus corona mendapatkan lisensi untuk bisa diproduksi secara massal.

Sementara itu WHO mencatat ada 28 calon vaksin virus korona lainnya dari sebanyak 24 pengembang, masih ada di fase 1 dan fase 2 uji klinis. Sedangkan 142 yang lainnya masih tahap pra klinis sebelum masuk fase 1 uji klinis.

Baca Juga: Skenario terbaik, Menteri Kesehatan Inggris: Vaksin corona bisa siap saat Natal



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×