kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Xi Jinping: Dunia menginginkan keadilan, bukan hegemoni


Selasa, 20 April 2021 / 11:28 WIB
Xi Jinping: Dunia menginginkan keadilan, bukan hegemoni
ILUSTRASI. Presiden China Xi Jinping menghadiri peringatan Hari Nasional pada malam peringatan 71 tahun berdirinya Republik Rakyat China di Beijing, China 30 September 2020.


Sumber: Reuters | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

Dilansir dari Xinhua, Xi juga mengatakan bahwa China tidak akan pernah mencari hegemoni, ekspansi, atau perluasan pengaruh, tidak peduli seberapa kuatnya mereka bertumbuh. Sejalan dengan itu, China juga tidak akan ikut serta dalam perlombaan senjata.

Pernyataan tegas Xi ini keluar setelah Presiden AS, Joe Biden, dan Perdana Menteri Jepang, Yoshihide Suga, melakukan pertemuan tatap muka di Gedung Putih. Dalam pertemuan langsung pertama kedua pemimpin negara tersebut, China jadi salah satu agenda pembahasan terpenting.

Dalam pernyataan bersama, kedua pemimpin prihatin tentang situasi hak asasi manusia di Hong Kong dan wilayah Xinjiang China. AS yakin China telah melakukan genosida terhadap Muslim Uighur. Tentunya, pernyataan tersebut dibantah dengan keras oleh China.

Selanjutnya: Beijing: Reunifikasi Taiwan dan China tak akan akan dihentikan oleh kekuatan apa pun




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×