kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ahli waris perusahaan minuman beralkohol di AS ini terlibat sekte perbudakan seks


Jumat, 02 Oktober 2020 / 11:25 WIB
Ahli waris perusahaan minuman beralkohol di AS ini terlibat sekte perbudakan seks


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

Namun, terlepas dari jargon "bekerja untuk membangun dunia yang lebih baik", Raniere tahun lalu telah divonis bersalah lantaran melaksanakan sistem "budak dan tuan". Dokumen pengadilan tahun lalu menyebut Nxivm beroperasi seperti sekte.

Jaksa penuntut mengatakan kepada pengadilan bahwa para anggota membentuk sebuah perkumpulan rahasia "budak" yang mengalami pencucian otak dan distempel dengan inisial Raniere. Mereka kemudian dipaksa untuk berhubungan seks dengannya.

Baca juga: Lelang rumah sitaan Bank Jabar Banten ini murah, hanya Rp 165 juta lokasi di Depok

Bronfman adalah anggota dewan eksekutif Nxivm, dan telah menyumbang kepada Raniere sebanyak 10 juta dollar AS untuk menjalankan kelas intensif pengembangan diri kelompok itu. Dia juga membayar jasa para pengacara ketika kelompok ini menghadapi gugatan.

Penasihat Bronfman berpendapat bahwa kliennya semestinya mendapat hukuman ringan, karena tidak terlibat secara langsung dalam tuduhan paling serius terhadap Nxivm. Disebutkan pula, Bronfman punya masalah kesehatan yang bisa membuatnya rentan tertular virus corona di dalam penjara.

Namun, jaksa penuntut mengatakan Bronfman tetap akan diberi hukuman berat karena "Raniere tidak akan bisa melakukan kejahatan, jika bukan karena bersekutu dengan orang kuat seperti Bronfman".

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Terlibat "Sekte Budak Seks", Ahli Waris Kekayaan Perusahaan Miras Dipenjara",

Editor : Miranti Kencana Wirawan

Selanjutnya: Inilah 5 besar gaji Youtuber Indonesia per September 2020 menurut Social Blade




TERBARU

[X]
×