kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Angkatan Laut AS siapkan operasi tempur dua kapal perang di Laut China Selatan


Selasa, 23 Juni 2020 / 07:53 WIB
Angkatan Laut AS siapkan operasi tempur dua kapal perang di Laut China Selatan
ILUSTRASI. Ilustrasi kapal induk AS di Laut China Selatan.


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - TAIPEI. Angkatan Laut AS sedang mempersiapkan serangan yang ekspansif dari dua kapal perang di Pasifik dengan menghubungkan kapal induk USS Theodore Roosevelt dan USS Nimitz Carrier Strike Groups untuk operasi gabungan di dekat Selat Taiwan dan Laut China Selatan.

Latihan ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa proyeksi daya kapal perang AS dalam kondisi siap, mampu dan sangat fungsional jika diperlukan untuk meluncurkan operasi tempur terkoordinasi di daerah tersebut.

Melansir The National Interest, Komandan Angkatan Laut merujuk latihan ini sebagai upaya khusus untuk mempertahankan "kesiapan" di wilayah yang sangat rentan dan bertekanan tinggi. Dia juga mengakui ketegangan yang terjadi antara AS-Tiongkok saat ini.

Baca Juga: Makin tegang, tiga kapal induk AS bersiaga di pintu masuk Laut China Selatan

"Ini adalah kesempatan besar bagi kita untuk berlatih bersama dalam skenario yang kompleks," jelas Laksamana Muda Doug Verissimo, komandan Carrier Strike Group (CSG) 9, mengatakan dalam laporan Angkatan Laut seperti yang dikutip dari The National Interest.

Dia menambahkan, "Dengan bekerja bersama dalam lingkungan ini, kami meningkatkan keterampilan taktis dan kesiapan kami dalam menghadapi wilayah yang semakin tertekan dan Covid-19."

Menurut pernyataan resmi Angkatan Laut AS, kelompok serangan AS tersebut akan mendukung latihan pertahanan udara, pengawasan laut, pengisian kembali di laut, pelatihan tempur udara defensif, serangan jarak jauh, manuver terkoordinasi dan latihan lainnya.

Baca Juga: Laut China Selatan berpotensi memanas, Moeldoko: Netral adalah posisi yang baik


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×