Sumber: BBC | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mikel Arteta telah menjalani perjalanan yang penuh tantangan dalam memimpin Arsenal sejak diangkat sebagai manajer pada tahun 2019.
Meski belum mengangkat trofi besar sejak meraih FA Cup pada musim pertamanya, Arteta telah berhasil mengubah Arsenal menjadi tim yang tangguh dan kembali menjadi pesaing serius di kancah Liga Premier.
Setelah lebih dari empat tahun, meskipun belum meraih gelar juara, perubahan yang terjadi di tubuh klub ini sangatlah signifikan, baik dari segi kualitas permainan maupun mentalitas tim.
Arsenal di Bawah Kepemimpinan Arteta: Dari Keterpurukan Menuju Persaingan Puncak
Pada saat Arteta datang, Arsenal berada dalam kondisi yang tidak stabil. Di bawah kendali Unai Emery dan Arsène Wenger sebelumnya, klub ini gagal bersaing di papan atas Liga Premier dan tampak kehilangan identitasnya.
Baca Juga: Masa Depan Marcus Rashford di Manchester United: Pergi atau Bertahan?
Dalam dua musim pertama Arteta, meskipun tim sempat mengalami inkonsistensi, langkah positif telah terlihat. Tim ini mampu finis di posisi yang lebih tinggi dibandingkan dengan dua musim sebelumnya dan mengakhiri kekeringan trofi dengan kemenangan di FA Cup.
Namun, perjalanan Arteta tidak semudah yang dibayangkan. Klub ini dilanda dengan masalah internal, ketidakpuasan penggemar, serta kesulitan finansial yang membatasi gerak klub di bursa transfer.
Kendati demikian, Arteta mampu meramu tim yang lebih muda dan dinamis, memberikan peluang kepada pemain-pemain muda seperti Bukayo Saka dan Emile Smith Rowe untuk berkembang, sambil juga melakukan pembelian cerdas seperti Declan Rice dan Kai Havertz.
Angka-angka di Balik Keberhasilan Arteta
Dari segi statistik, keberhasilan Arteta dalam meningkatkan performa Arsenal cukup jelas terlihat. Sejak ia bergabung, Arsenal telah mengumpulkan 366 poin di Liga Premier, hanya kalah dari Manchester City dan Liverpool dalam hal jumlah poin yang diperoleh dalam periode yang sama.
Dengan 28 kemenangan dan 91 gol pada musim lalu, Arsenal mencatatkan rekor tertinggi dalam sejarah mereka di Liga Premier.
Namun, meskipun angka-angka ini menunjukkan progres yang signifikan, tantangan terbesar Arteta kini adalah untuk mengatasi penghalang terakhir: meraih trofi besar.
Sebagai seorang manajer yang terkenal dengan visi dan ketajaman pemikirannya, Arteta kini menghadapi tekanan untuk membawa Arsenal meraih gelar, baik di Liga Premier, Liga Champions, maupun kompetisi domestik lainnya.
Baca Juga: Arsenal Lolos ke Semifinal Carabao Cup Berkat Hattrick Gabriel Jesus
Tantangan Meraih Gelar
Tantangan terbesar Arteta dalam membawa Arsenal kembali ke puncak adalah melewati penghalang terakhir—meraih trofi besar. Seperti yang diungkapkan oleh banyak pengamat sepak bola, Arsenal kini berada di posisi yang baik untuk meraih gelar.
Mereka konsisten berada di papan atas Liga Premier, menantang tim-tim besar seperti Manchester City dan Liverpool. Namun, meskipun tim ini sudah menunjukkan potensi besar, pertanyaan besar yang muncul adalah: Kapan Arsenal akan memenangkan gelar lagi?
Meskipun progres yang dicapai Arteta sangat menggembirakan, banyak yang merasa bahwa kemenangan trofi hanya tinggal langkah terakhir yang harus diselesaikan. Sejumlah penggemar Arsenal pun mengungkapkan harapan mereka agar Arteta dapat mengatasi tekanan ini dan membuktikan kemampuannya untuk membawa tim meraih keberhasilan di level tertinggi.
Jika melihat perjalanan tim-tim elite lainnya, seperti Manchester United pasca-Sir Alex Ferguson, Arteta telah menunjukkan hasil yang lebih baik dalam periode yang relatif singkat.
Setelah kepergian Wenger, Arsenal sempat mengalami keterpurukan dan kesulitan dalam mencari pengganti yang tepat. Arteta datang pada waktu yang kritis, dan meskipun sempat menghadapi musim-musim yang penuh kesulitan, ia telah berhasil membangun kembali fondasi yang kuat bagi klub ini.
Apa yang Dibutuhkan Arsenal untuk Menyelesaikan Perjalanan Ini?
Kunci utama untuk Arsenal mencapai kesuksesan besar di bawah Arteta terletak pada penguatan sektor serang dan penyelesaian akhir. Meski tim ini telah berkembang pesat dalam hal permainan kolektif dan kontrol lini tengah, mereka masih kesulitan dalam menyelesaikan peluang.
Baca Juga: Pemain Bintang MU Ini Bakal Memiliki Masa Depan Cerah di Bawah Ruben Amorim
Beberapa penggemar menilai bahwa Arsenal membutuhkan seorang striker tajam untuk menjadi penentu kemenangan, seseorang yang dapat memanfaatkan setiap peluang dan memastikan tim dapat mencetak gol saat dibutuhkan.
Selain itu, meskipun telah melakukan investasi besar dalam skuad, Arteta perlu memastikan bahwa pemain-pemain baru seperti Rice dan Havertz dapat memberikan kontribusi maksimal untuk tim, terutama dalam menghadapi tim-tim besar di kompetisi yang lebih bergengsi.
Dukungan Fans dan Harapan untuk Masa Depan
Sebagian besar penggemar Arsenal tetap menunjukkan dukungan penuh terhadap Arteta meskipun klub belum meraih trofi besar. Banyak yang merasa bahwa tim ini telah berkembang pesat di bawah asuhannya, dan meskipun trofi masih menjadi tujuan utama, yang lebih penting adalah melihat progres yang terus berkembang.
Sebagai contoh, banyak yang melihat Arteta sebagai sosok yang telah membangkitkan kembali semangat klub, memberikan identitas yang jelas, dan menciptakan fondasi yang kuat untuk masa depan.
Namun, jelas bahwa waktu kini menjadi faktor penentu. Penggemar Arsenal berharap agar Arteta dapat segera menghadapi tantangan terakhir ini dan membawa tim mereka kembali ke jalur kemenangan.
Seperti yang diungkapkan oleh seorang penggemar, "Trofi akan datang, yang penting adalah kita melihat tim ini berjuang dan terus berkembang."