Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Kampanye Biden telah menghindari acara berskala besar selama berbulan-bulan. Sebagai gantinya, Biden mengadakan kampanye yang lebih terkontrol dengan sedikit peserta.
Kondisi berbeda dilakukan Trump, bahkan ketika penyakit itu telah menewaskan hampir 210.000 warga Amerika dan menghancurkan ekonomi. Sebelum jatuh sakit, dia terus mengadakan pertemuan massal dengan sedikit jarak sosial, dan virus telah menyerang Gedung Putih dan sekutu Trump selama berhari-hari.
Baca Juga: Gedung Putih jadi kluster Covid-19, debat wapres AS bakal gunakan pemisah
Biden juga mengunjungi lingkungan Little Havana Miami pada hari Senin, berusaha membuat terobosan di antara orang Kuba Amerika. Jajak pendapat menunjukkan, Biden menang di antara pemilih Hispanik tetapi tertinggal dari presiden di antara orang Amerika Kuba. Banyak di antaranya mendukung sikap garis keras Trump terhadap kepemimpinan komunis negara itu.
Florida adalah negara bagian paling penting dari selusin negara bagian yang memiliki batas waktu pendaftaran pemilih pada hari Senin. Sebagian besar analis politik mengatakan, Trump hampir tidak memiliki jalan menuju kemenangan jika dia tidak memenangkan Florida, yang selalu menjadi salah satu negara paling kompetitif.