kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

BYD Minta Meksiko Longgarkan Tarif Kendaraan Listrik


Sabtu, 28 September 2024 / 05:15 WIB
BYD Minta Meksiko Longgarkan Tarif Kendaraan Listrik
ILUSTRASI. Pengunjung mengamati mobil listrik BYD M6 asal China di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 di ICE BSD, Tangerang, Banten, Minggu (21/7). Mobil-mobil listrik baru dari China diiperkenalkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show 2024 (GIIAS). Mobil-mobil listrik dari Tiongkok mendominasi dibanding mobil-mobil listrik dari negara lain. Meningkatnya konsumen Indonesia terhadap mobil China yang tergolong murah dan berkualitas ini membuat China kian marak menjajakan produk dan merek barunya./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/21/07/2024.


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - MEXICO CITY. Produsen mobil China BYD tengah berupaya mendapatkan perpanjangan keringanan tarif impor kendaraan listrik dari pemerintah Meksiko. Surat kabar Reforma dalam wawancara yang diterbitkan pada Jumat memaparkan jika BYD bermaksud membangun pabrik di negara tersebut.

Sebuah beleid membebaskan pembayaran tarif sebesar 15% hingga 20% untuk kendaraan listrik yang diimpor dari negara-negara yang tidak memiliki perjanjian dagang dengan Meksiko akan berakhir pada akhir bulan ini. Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador akan segera lengser dari jabatannya.

"Usulan kepada pemerintah Meksiko untuk melihat kemungkinan, melalui investasi kami di pabrik baru, memiliki persyaratan untuk memperpanjang dekrit tersebut," kata Kepala BYD di Meksiko Jorge Vallejo kepada Reforma dikutip Reuters.

Baca Juga: Penjualan BYD Agustus Lebih Banyak Dari Wuling, Cek Harga BYD M6, Atto, Seal Terbaru

BYD meluncurkan penjualan di Meksiko tahun lalu melalui impor. Sejak saat itu, BYD telah mengumumkan rencana untuk membangun pabrik lokal guna memproduksi hingga 500.000 mobil per tahun untuk pasar domestik.

Vallejo mengatakan, usulan BYD kepada pemerintah juga menawarkan alternatif, seperti tidak menerapkan tarif, tarif preferensial bagi perusahaan, atau tarif berbasis kuota.

Eksekutif tersebut mengatakan BYD masih menunggu tanggapan dari pemerintah. Pengganti Lopez Obrador, mantan Wali Kota Mexico City Claudia Sheinbaum, akan menjabat pada 1 Oktober, dan Vallejo menambahkan bahwa perusahaan akan menunggu pemerintahan baru untuk mengambil sikap.

Pada Agustus 2024, Vallejo kepada Reuters menagtakan, BYD telah mempersempit daftarnya menjadi tiga negara bagian finalis untuk lokasi pabriknya di masa mendatang.

Baca Juga: Penjualan Mobil Listrik Nasional Meningkat Signifikan, BYD dan Chery Juara Balapan


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×