kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.919.000   11.000   0,58%
  • USD/IDR 16.356   56,00   0,34%
  • IDX 7.284   91,67   1,27%
  • KOMPAS100 1.037   10,48   1,02%
  • LQ45 787   8,07   1,04%
  • ISSI 241   4,50   1,90%
  • IDX30 408   5,36   1,33%
  • IDXHIDIV20 467   3,21   0,69%
  • IDX80 117   1,23   1,06%
  • IDXV30 118   0,12   0,10%
  • IDXQ30 130   1,49   1,16%

China bakal masuk ke Hong Kong untuk menindak pendemo?


Selasa, 27 Agustus 2019 / 15:57 WIB
China bakal masuk ke Hong Kong untuk menindak pendemo?
ILUSTRASI. Militer China berkumpul di pelabuhan Shenzhen, seberang Hong Kong


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

Aksi unjuk rasa di Hong Kong yang memasuki minggu ke-13 pada akhir pekan lalu berakhir bentrok dan membuat polisi melepaskan tembakan ke udara untuk pertama kalinya, membuat Pemerintah Hong Kong murka.

"Meningkatnya aksi ilegal dan kekerasan dari para demonstran radikal tidak hanya keterlaluan, mereka juga mendorong Hong Kong ke ambang situasi yang sangat berbahaya," kata Pemerintah Hong Kong dalam pernyataan resmi, Senin (26/8), seperti dikutip Reuters.

Polisi menembakkan meriam air dan gas air mata dalam bentrokan dengan pengunjuk rasa yang melempar batu bata dan bom molotov pada Ahad (25/8). Bahkan, enam petugas mengeluarkan pistol mereka dan seorang di antaranya menembakkan tembakan peringatan ke udara.

Baca Juga: Demonstrasi dan Perang Dagang Bikin Ekspor Hong Kong Makin Lesu

Dalam pernyataan resmi, Kepolisian Hong Kong mengungkapkan, petugas menembakkan 215 peluru gas air mata dan 74 peluru karet selama bentrokan yang pecah pada Sabtu (24/8) dan Ahad (25/8) lalu. Polisi menahan 86 orang, satu di antaranya baru berusia 12 tahun.

Meski begitu, demonstrasi tidak surut. Rencananya, pada hari-hari dan minggu-minggu ke depan, pengunjuk rasa menggelar demo termasuk di markas Cathay Pacific pada Rabu (27/8) untuk memprotes aksi "teror putih". Ini sebuah istilah yang pendemo gunakan untuk menggambarkan tindakan anonim yang menciptakan iklim ketakutan di Hong Kong.

Hanya, aksi yang berjalan damai sepekan terakhir berubah menjadi kekerasan. Pada Sabtu (24/8), para pendemo melemparkan bom molotov dan batu bata di distrik industri Kwun Tong, di sebelah Timur Semenanjung Kowloon. Beberapa pengunjuk rasa memotong tiang lampu "pintar" yang dilengkapi kamera pengintai.




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×