kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Dalam latihan di Laut China Selatan, pembom H-6J China tampil perdana


Jumat, 31 Juli 2020 / 23:50 WIB
Dalam latihan di Laut China Selatan, pembom H-6J China tampil perdana


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Kementerian Pertahanan China menyatakan, pesawat-pesawat tempur baru Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat (PLA), termasuk pembom H-6G dan H-6J, baru-baru ini melakukan latihan intensif 24 jam di Laut China Selatan.

Menurut Global Times, ini adalah pertama kalinya militer China secara resmi menampilkan pembom H-6J.

Juru bicara Kementerian Pertahanan Ren Guoqiang, Kamis (30/7), mengatakan, pesawat-pesawat tempur di bawah Komando Teater Selatan Angkatan Laut PLA berhasil menyelesaikan latihan, termasuk lepas landas dan mendarat di siang hari juga malam hari serta serangan jarak jauh dan terhadap target permukaan.

Baca Juga: China desak Amerika Serikat setop picu perselisihan di Laut China Selatan

Menurut Ren, latihan di Laut China Selatan tersebut merupakan pelatihan rutin dalam jadwal tahunan PLA. Dan, berkontribusi pada teknik pilot dan kemampuan taktis serta tempur pasukan di segala cuaca.

Pakar militer mengatakan kepada Global Times, subjek pelatihan sangat berorientasi pada pertempuran. Dan menunjukkan, H-6J, yang membuat penampilan publik pertamanya, memiliki kemampuan untuk melakukan misi tempur segala cuaca juga mampu secara akurat menyerang target bergerak di perairan.

Mengutip gambar satelit komersial, media China melaporkan, empat bomber H-6J pertama kali terlihat di Pangkalan Angkatan Laut PLA di Guangxi Zhuang, China Selatan, pada September 2018 lalu. 

Baca Juga: Bikin AS gerah, China gelar latihan militer dengan amunisi kuat di Laut China Selatan

Latihan dengan amunisi kuat

Laporan itu menyebutkan, pesawat pembom H-6J bisa membawa tujuh rudal jelajah supersonik anti-kapal YJ-12, dengan enam di bawah sayap dan satu di kompartemen senjata. Kapasitas senjata H-6J dua kali lipat dari H-6G. Daya jelajahnya juga 50% lebih jauh, hingga 3.500 kilometer.

Wang Ya'nan, pakar industri penerbangan China, kepada Global Times mengatakan, Kementerian Pertahanan memperkenalkan latihan pembom H-6J secara perinci ingin menunjukkan varian berbeda dari pembom seri H-6 telah mencapai kemampuan tempur segala cuaca.

PLA memang sedang mengadakan latihan tembakan langsung dengan amunisi yang kuat di dekat Semenanjung Leizhou, Guangdong, China Selatan, yang merupakan ambang pintu Laut China Selatan.

Baca Juga: Laut China Selatan tegang, Vietnam bangun 6 kapal patroli Penjaga Pantai

Mengacu pemberitahuan yang Unit PLA 95180 rilis melalui Beihai Television dan Global Times lansir, latihan militer akan berlangsung dalam dua tahap. 

Fase pertama, latihan militer bergulir mulai Sabtu (24/7) hingga Senin (27/7) di area besar berbentuk persegi panjang di Perairan Barat Semenanjung Leizhou. 

Fase kedua, latihan militer digelar mulai Selasa (27/7) hingga Minggu (2/8) dalam area yang lebih kecil dengan radius delapan kilometer persegi di wilayah yang sama.

Unit PLA 95180 menyebutkan, latihan tembakan langsung akan mencakup area yang luas dengan amunisi yang kuat, dan masyarakat umum tidak boleh memasuki wilayah laut yang jadi area latihan.

Baca Juga: Mulai gerah, Malaysia kecam klaim China atas wilayah Laut China Selatan



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×