kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45892,58   -2,96   -0.33%
  • EMAS1.324.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Diserang kiri-kanan, Trump disebut tak layak secara intelektual jadi Presiden Amerika


Jumat, 19 Juni 2020 / 10:38 WIB
Diserang kiri-kanan, Trump disebut tak layak secara intelektual jadi Presiden Amerika
ILUSTRASI. Presiden AS Donald Trump. REUTERS/Leah Millis


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Tanpa menyinggung anekdot itu, Pompeo mengeluarkan pernyataan pada Kamis malam yang menyebut Bolton pengkhianat dan menuduhnya menyebarkan kebohongan dan kepalsuan.

"Sangat menyedihkan dan berbahaya bahwa peran publik terakhir John Bolton adalah pengkhianat yang merusak Amerika dengan melanggar kepercayaan sakralnya dengan rakyat," tambahnya.

Baca Juga: Isi buku kontroversial karangan mantan penasihat keamanan AS yang bikin Trump berang!

Departemen Kehakiman AS pada hari Selasa menuntut untuk memblokir Bolton dari merilis buku dengan alasan bahwa draft terbaru masih mengandung informasi rahasia.

Adam Schiff, ketua Komite Intelijen DPR yang memimpin penyelidikan pemakzulan, dengan tajam mengkritik Bolton sebagai orang yang tidak patriotik karena menyembunyikan informasi dari penyelidikan.

Baca Juga: Ancaman Trump untuk menarik pasukannya dari Jerman bisa jadi bencana bagi NATO

Tuduhan baru itu adalah "bukti lebih lanjut" bahwa tindakan Trump di Ukraina adalah bagian dari pola penyalahgunaan kekuasaannya dan pemerintah AS untuk keuntungan politik pribadi, kata Schiff dalam sebuah pernyataan.

Tuduhan itu mencakup tuduhan pelanggaran yang jauh lebih luas daripada tuduhan yang mendorong pemakzulan Trump.




TERBARU
Kontan Academy
Accounting Mischief Practical Business Acumen

[X]
×