kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.928.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.520   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Fifty-fifty Bagi Saham Eropa untuk Obama Maupun McCain


Rabu, 05 November 2008 / 07:33 WIB
Fifty-fifty Bagi Saham Eropa untuk Obama Maupun McCain


Sumber: Reuters |

LONDON. Saham-saham perusahaan konstruksi maupun bahan baku bisa jadi menanjak tinggi jika Barack Obama memenangkan pemilihan Presiden di Amerika Serikat (AS); sementara beberapa perusahaan lain juga akan tersurung jika rival Obama, John McCain yang mengantongi suara terbanyak.  

Menurut jajak pendapat Reuters/Zogby, Obama dari partai Demokrat mengantongi lima dari delapan area pertarungan di sejumlah negara bagian.  

"Jika Obama menang, akan menggelontorkan dana yang banyak untuk sektor publik yang akan bagus untuk para kontraktor. Hanya saja, jika Obama tergelincir, akan bagus untuk para peritel karena akan disertai faktor yang bagus untuk menyurung belanja konsumen," kata Mark Bon, fund manager Canada Life.

Para analis mengatakan, rencana detail dan konkret Obama untuk perekonomian akan menghasilkan daya tahan yang kuat yang akan menggiring saham-saham mengantongi keuntungan.

"Ada begitu banyak model sebagai perangsang (perekonomian-red). Jika hanya pemotongan pajak, maka orang-orang hanya akan mencari akhir dari kebebasan untuk belanjaannya. Kesenangan dan ritel berpotensial untuk menjadi lebih bergairah," kata Philip Lawlor, chief portfolio strategist Nomura.

Societe Generale mengatakan pada akhir bulan lalu bahwa perbankan, konstruksi, perkakas kesehatan dan asuransi di Eropa mengharapkan kondisi yang lebih baik melalui kemenangan Obama.  

Apapun hasilnya, analis mengatakan bahwa kemajuan dari program stimulus keuangan senilai US$ 700 miliar yang disetujui di bawah pemerintahan Presiden George W. Bush akan menjadi kuncinya.



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×