kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.383.000   23.000   0,97%
  • USD/IDR 16.616   0,00   0,00%
  • IDX 8.067   -160,68   -1,95%
  • KOMPAS100 1.104   -18,58   -1,66%
  • LQ45 772   -16,13   -2,05%
  • ISSI 289   -5,28   -1,79%
  • IDX30 403   -8,81   -2,14%
  • IDXHIDIV20 455   -7,63   -1,65%
  • IDX80 122   -2,25   -1,82%
  • IDXV30 131   -1,45   -1,10%
  • IDXQ30 127   -1,92   -1,49%

Gara-gara corona, Amerika Serikat akan berutang US$ 3 triliun


Selasa, 05 Mei 2020 / 15:24 WIB
Gara-gara corona, Amerika Serikat akan berutang US$ 3 triliun
ILUSTRASI. Dolar AS dengan masker wajah. Gara-gara Corona, Amerika Serikat akan berutang senilai US$ 3 triliun. REUTERS/Alexey Pavlishak/File Photo


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Tendi Mahadi

Namun sebelum virus corona, beban utang negara telah naik ke tingkat yang oleh banyak ekonom dianggap berisiko untuk pertumbuhan jangka panjang. Sebab negara menghabiskan lebih banyak anggaran dari yang dibutuhkan.

Kantor Anggaran Kongres AS bulan lalu memperkirakan defisit anggaran akan mencapai US$ 3,7 triliun tahun ini. Sementara utang nasional melonjak di atas 100% dari PDB.

Baca Juga: Tak ada kasus Covid-19 baru di Provinsi Hubei China selama 30 hari berturut-turut

Pekan lalu, ketua bank sentral Amerika, Jerome Powell, mengatakan dia ingin melihat keuangan pemerintah AS dalam kondisi yang lebih baik sebelum pandemi.

Namun, ia mengatakan pengeluaran sekarang adalah penting untuk meredam pukulan ekonomi, karena perintah untuk menutup bisnis guna memperlambat penyebaran virus. "Mungkin ekonomi akan membutuhkan lebih banyak bantuan dari kita semua jika pemulihan ingin menjadi yang kuat," katanya.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×