kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Google: US$ 10 miliar untuk WhatsApp Itu tak benar


Kamis, 27 Februari 2014 / 13:20 WIB
Google: US$ 10 miliar untuk WhatsApp Itu tak benar
ILUSTRASI. JAKARTA,29/9-NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP DOLAR MELEMAH. Karyawan menunjukan mata uang rupiah di Ayu Masagung, Jakarta, Kamis


Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan

Google dikabarkan sempat sangat tertarik membeli WhatsApp. Bahkan, saat detik-detik terakhir akuisisi WhatsApp oleh Facebook, Google masih berusaha menggagalkan kesepakatan tersebut. Benarkah Google melakukan hal itu?

Senior Vice President Google, Sundar Pichai, membantah pihaknya pernah menawar WhatsApp. Tawaran Google kepada WhatsApp sebesar 10 miliar dollar AS juga disebut "tidak benar."

"Kami tidak pernah membuat tawaran mengakuisisi mereka," kata Pichai saat diwawancarai The Telegraph, Rabu (26/2).

Di masa lalu, Pichai mengakui Google pernah terlibat pembicaraan dengan WhatsApp. Tetapi, pembicaraan itu bukan tawaran akuisisi melainkan tawaran kerjasama. Pichai mengakui WhatsApp merupakan layanan yang menarik.

Laporan sebelumnya mewartakan, Google telah melakukan negosiasi dengan WhatsApp sejak setahun terakhir. Pembicaraan ini bahkan melibatkan CEO Google Larry Page yang menjamin WhatsApp akan tetap beroperasi secara mandiri walaupun berada di bawah payung Google.

Google juga dilaporkan telah memberi jutaan dollar AS kepada WhatsApp. Uang yang bisa disebut sebagai "uang hak pemberitahuan" itu, menjamin Google akan mendapat pemberitahuan jika WhatsApp terlibat pembicaraan akuisisi dengan perusahaan lain.

CEO WhatsApp, Jan Koun, ternyata tidak menerima rayuan Google. Ia lebih memilih Facebook karena dinilai memiliki "kesamaan visi." Tawaran Facebook termasuk mengangkat Koum masuk dalam jajaran direksi perusahaan.

Pada 19 Februari 2014, Facebook mengumumkan mereka telah mengakuisisi WhatsApp senilai US$ 19 miliar (sekitar Rp 223 triliun). Pembayaran tersebut tidak sepenuhnya berupa uang tunai. Facebook akan menggelontorkan dana sebesar US$ 16 miliar, yang terdiri dari US$ 12 miliar saham Facebook dan US$ 4 miliar dalam bentuk uang tunai.

Facebook juga memberi US$ 3 miliar saham terbatas untuk pendiri dan karyawan WhatsApp yang akan diberikan selama empat tahun setelah akuisisi tersebut selesai. (The Telegraph)



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×