kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.702.000   23.000   1,37%
  • USD/IDR 16.450   -42,00   -0,26%
  • IDX 6.665   119,20   1,82%
  • KOMPAS100 951   16,29   1,74%
  • LQ45 748   15,90   2,17%
  • ISSI 208   3,64   1,78%
  • IDX30 390   8,22   2,16%
  • IDXHIDIV20 467   6,80   1,48%
  • IDX80 108   1,96   1,84%
  • IDXV30 111   0,63   0,57%
  • IDXQ30 128   2,31   1,84%

Harapan Besar Eropa Runtuh: Produsen Baterai Northvolt Pailit, 5.000 Pekerja Terancam


Rabu, 12 Maret 2025 / 22:27 WIB
Harapan Besar Eropa Runtuh: Produsen Baterai Northvolt Pailit, 5.000 Pekerja Terancam
ILUSTRASI. Produsen sel baterai Northvolt telah mengajukan kebangkrutan di Swedia, menurut pernyataan perusahaan pada Rabu (12/3). Northvolt/Handout via REUTERS


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

Dampak Besar bagi Investor dan Mitra

Perusahaan seperti Porsche, yang memiliki kontrak pasokan dengan Northvolt, sudah mulai mencari alternatif setelah menyadari bahwa kebangkrutan tidak bisa dihindari.

CEO Porsche dan Volkswagen Oliver Blume mengatakan tetap yakin bahwa Eropa membutuhkan pengembang baterai yang kompeten.

Volkswagen sendiri masih berdiskusi dengan Northvolt, tetapi menolak berkomentar lebih jauh.

Baca Juga: LABA Menjajaki Pembelian 45% Saham Perusahaan Produsen Baterai Kendaraan Listrik

Sejumlah pemegang saham dalam beberapa bulan terakhir telah menulis ulang valuasi saham mereka menjadi nol, sementara mitra jangka panjang Northvolt seperti Scania telah mengamankan pemasok baterai baru.

Northvolt sebelumnya mendapatkan pinjaman hijau senilai US$5 miliar untuk ekspansi pabrik, tetapi pendanaan tersebut akhirnya dibatalkan akibat memburuknya situasi keuangan.

Pada Juni tahun lalu, BMW juga membatalkan kontrak senilai US$2 miliar karena Northvolt gagal memenuhi kesepakatan pasokan baterai.

Akhir Perjalanan Ambisius Northvolt

Pendiri Northvolt, Peter Carlsson, yang merupakan mantan eksekutif Tesla, mengundurkan diri dari posisi CEO setelah perusahaan mengajukan Chapter 11.

Ia mengatakan bahwa Northvolt membutuhkan US$1,2 miliar untuk memulihkan bisnisnya.

"Keputusan terakhir yang diambil dewan direksi adalah karena tidak adanya solusi untuk memenuhi kebutuhan likuiditas jangka pendek," kata Carlsson.

Para kreditur Northvolt mencakup investor swasta maupun publik. Jenny Askfelt Ruud, yang mewakili 4 to 1 Investments, salah satu investor terbesar di Northvolt, mengatakan bahwa kebangkrutan ini menjadi kerugian besar bagi industri Swedia.

"Ini bukan hanya kerugian finansial, tetapi juga kehilangan besar bagi ekonomi sosial Swedia, terutama bagi pekerja di Skelleftea dan Northvolt sendiri," katanya.

Kini, seorang pengawas yang ditunjuk pengadilan akan menangani proses kebangkrutan, termasuk penjualan aset Northvolt dan penyelesaian kewajiban utang perusahaan sejauh mungkin.

Selanjutnya: Wall Street Rabu (12/3): S&P 500 dan Nasdaq Menguat Seiring Inflasi AS Mereda

Menarik Dibaca: Ninja Xpress Bagikan Tips Jalankan Bisnis Franchise di Indonesia


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×