Reporter: Dyah Megasari, BBC, Bloomberg |
CARACAS. Presiden Venezuela Hugo Chavez menampakkan kegembiraannya mendapat kabar baik dari dokter. Ia menyatakan telah terbebas dari kanker setelah menjalani pemeriksaan di Kuba.
Chavez menjalani empat tahap kemoterapi pasca operasi kanker empat bulan lalu di Kuba. "Semuanya berjalan dengan sempurna. Saya dapat nilai tinggi, 20 dari 20. Saya bebas dari penyakit,'' ungkapnya senang.
Sebagai ungkapan kegembiraan, Chaves memutuskan melakukan perjalanan spiritual. Ia berziarah ke Santo Cristo de la Grita, sebagai bentuk ucapan terima kasih.
Kepulangan dirinya dari Kuba diberitakan dalam sebuah siaran khusus televisi dan radio Venezuela. Pemimpin berusia 57 tahun itu mengatakan penyakit tidak akan menghentikannya untuk ikut kembali dalam pemilu tahun depan. Bahkan pria yang telah berkuasa di Venezuela sejak 1999 itu optimis memenangkan pemilu.
Chavez selama ini dikenal sebagai pemimpin yang melakukan nasionalisasi di Venezuela. Kebijakannya membuat dia disukai oleh warga miskin. Namun, pengkritik menilai bahwa Chavez mengadopsi gaya komunis Kuba di Venezuela.
Bulan lalu dia membantah pemberitaan media AS yang melaporkan dia dibawa ke rumah sakit karena mengalami gagal ginjal akibat pengobatan kankernya.
Sejauh ini dia tidak memberikan informasi detail tentang penyakit yang dideritanya. Dokter biasanya memperingatkan pasien kanker harus menunggu setidaknya selama dua tahun setelah perawatan sebelum dinyatakan bebas dari bahaya.
Kerahasiaan terkait penyakitnya ini menyebabkan spekulasi bahwa kemungkinan penyakitnya itu lebih buruk dari apa yang disampaikan.