Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Bloomberg terbilang terlambat mencalonkan diri sehingga terpaksa melewatkan enam debat yang digelar Partai Demokrat. Kendati demikian, dalam jajak pendapat publik nasional, ia berhasil menduduki urutan kelima di belakang kandidat empat lainnya, yaitu Joe Biden, Bernie Sanders, Elizabeth Warren, dan Pete Buttigieg.
Bloomberg selama ini dikenal sebagai seorang bankir Wall Street yang kemudian mendirikan perusahaan penerbitan yang belakangan menggunakan namanya sebagai nama medianya yang fokus pada pemberitaan keuangan. Dalam catatan Forbes, kekayaan bersihnya mencapai US$ 54,4 miliar.
Baca Juga: Trump memainkan permainan yang berbahaya dengan ekonomi Amerika Serikat dan dunia
Ia juga dikenal sebagai seorang filantropi karena telah menyumbangkan jutaan dolar AS untuk tujuan pendidikan, medis, dan lainnya. Saat mencalonkan diri menjadi Wali Kota New York pada tahun 2001, dirinya menggunakan kendaraan Republik, meski pada awalnya Bloomberg tercatat sebagai anggota Partai Demokrat.
Bloomberg menjabat Wali Kota New York cukup lama, yakni selama tiga periode hingga tahun 2013. Belakangan, dalam upayanya maju sebagai calon presiden AS, dia menyatakan kembali beralih ke Partai Demokrat.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mau Nyapres, Michael Bloomberg Habiskan Rp 58 Miliar Per Hari"
Penulis : Muhammad Idris
Editor : Erlangga Djumena