Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - SEOUL. Inflasi konsumen Korea Selatan melambat ke level terendah dalam sembilan bulan pada Agustus 2025, dipicu faktor sementara berupa penurunan tajam harga layanan telekomunikasi, menurut data pemerintah pada Selasa (2/9/2025).
Indeks harga konsumen (CPI) naik 1,7% pada Agustus dibandingkan periode yang sama tahun lalu, setelah tumbuh 2,1% pada Juli.
Baca Juga: PMI Manufaktur Korea Selatan Kontraksi 7 Bulan Beruntun Tertekan Tarif AS
Kenaikan ini merupakan yang paling lambat sejak November 2024 sekaligus lebih lemah dibandingkan proyeksi survei Reuters yang memperkirakan kenaikan 2,0%.
Pada bulan lalu, harga telekomunikasi tercatat turun 13,3%. Penurunan ini dipicu oleh kebijakan operator terbesar negara itu, SK Telecom, yang memberikan diskon 50% biaya berlangganan bulanan kepada seluruh 24 juta pelanggannya setelah terjadi kebocoran data.
Sementara itu, inflasi inti (core CPI) yang tidak memasukkan harga pangan dan energi yang bergejolak hanya naik 1,3% secara tahunan, setelah bulan sebelumnya meningkat 2,0%.
Baca Juga: Korea Selatan Naikkan Anggaran Belanja untuk Pacu Pertumbuhan, Dorong Investasi AI
Statistik Korea mencatat, ini merupakan laju kenaikan paling lambat sejak Agustus 2021.