Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Juru Bicara Gedung Putih Sarah Sanders, seorang loyalis Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memutuskan mengundurkan diri dari pekerjannya akhir bulan ini. Ia kemungkinan akan masuk ke dunia politik di negara bagian Arkansas, dimana ayahnya Mike Huckabee pernah menduduki posisi Gubernur Arkansas.
Mengutip Reuters, Jumat (14/6), pengunduran diri Sarah Sanders memperpanjang daftar barisan penasihat senior Trump yang meninggalkan Gedung Putih. Dalam sebuah acara di Gedung Putih, Wanita berusia 36 tahun ini mengatakan, ia sering membandingkan kejenakan korps pers dengan perilaku tiga anaknya yang masih kecil dan sebagian besar mendukung pernyataan Trump terhadap media yang dituduh sebagai "musuh rakyat".
Sarah mengatakan, menjadi juru bicara Gedung Putih merupakan sebuah kehormatan dalam hidupnya. Kendati begitu, ia juga mengatakan ingin menghabiskan waktu bersama anak-anaknya, yang baru saja keluar dari sekolah untuk musim panas.
"Saya mencintai pekerjaan ini setiap menit, bahkan pada menit-menit yang sulit," ujar Sarah di sebuah acara Gedung Putih, karena dipanggil Trump ke atas panggung dengan suara bergetar karena emosi. Kendati begitu, ia melanjutkan, ia juga ingin menghabiskan lebih banyak waktu bersama ketiga anaknya.
Sementara itu, Trump mengatakan, Sarah merupakan seorang pejuang. "Kami sudah melalui banyak hal bersama, dan dia tangguh, tapi dia baik," ujar Trump di Twitter.
Selama ini, Sarah menjadi penasihat senior dan orang kepercayaan Presiden Trump. Ia kerap secara teratur dilibatkan dalam pertemuan tingkat senior. Sarah juga tidak menepis spekulasi bahwa suatu hari nanti, ia mungkin saja mencalonkan diri sebagai gubernur Arkansas mengikuti jejak ayahnya.
"Saya sudah lama belajar untuk tidak mengesampingkan apa pun. Saya berharap untuk kembali ke rumah,"ujarnya kepada wartawan.
Trump juga menyatakan mendukung gagasan Sarah terjun ke dunia politik. "Jika kita bisa membuatnya mencalonkan diri sebagai Gubernur Arkansas, saya pikir dia akan melakukannya dengan sangat baik," ucap Trump.
