Penulis: Prihastomo Wahyu Widodo
KONTAN.CO.ID - Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, melakukan kunjungan ke Kabupaten Kimwha di Provinsi Kangwon pada hari Rabu (7/2). Pada kesempatan itu, Kim sempat menegur pejabat daerah karena dianggap gagal merancang sistem produksi.
Kunjungan Kim ini merupakan bagian dari program terbarunya yang ingin melakukan pemerataan kualitas ekonomi di daerah luar ibu kota Pyongyang.
Kantor berita resmi Korea Utara, KCNA, pada hari Kamis (8/2) melaporkan bahwa Kim menemukan adanya kekurangan dalam desain dan tata letak proses produksi. Kim kemudian menegur para pejabat daerah terkait masalah tersebut.
Baca Juga: Hubungan Dagang Korea Utara-China Makin Erat
Para pejabat setempat diketahui secara mekanis meniru pabrik industri regional di Kabupaten Kimhwa. Bagi Kim, langkah itu menunjukkan sikap yang salah dalam menjalankan kebijakan pembangunan daerah.
Kabupaten Kimwha sering dipuji sebagai contoh keberhasilan dalam melakukan modernisasi pabrik industri di luar Pyongyang.
Kim berharap para pejabat tidak hanya sekadar meniru kebijakan Kabupatan Kimwha tanpa meninjau kondisi daerah masing-masing.
Baca Juga: Korea Utara Mulai Merancang Pembangunan Ekonomi di Wilayah Luar Ibu Kota
Pengembangan Ekonomi Daerah
Korea Utara saat ini sedang menjalankan program pengembangan perekonomian di provinsi-provinsi terbelakang.
Salah satu langkah yang diambil adalah membangun pabrik-pabrik modern di 20 kabupaten selama satu dekade ke depan untuk meningkatkan standar kehidupan material dan budaya dasar masyarakat.
Dalam pertemuan biro politik Partai Buruh bulan Januari lalu, Kim menekankan bahwa perekonomian regional secara keseluruhan berada dalam situasi yang buruk.
Kim mendefinisikan kurangnya penyediaan kebutuhan hidup dasar di wilayah provinsi sebagai masalah politik yang serius.
Kim Yo Jong, saudara perempuan Kim Jong Un, ditunjuk untuk memimpin komite pembangunan ekonomi regional. Dirinya juga akan bekerja berdampingan dengan Jo Yong Won, Sekretaris Urusan Organisasi Partai Buruh.