kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   -21.000   -1,06%
  • USD/IDR 16.835   40,00   0,24%
  • IDX 6.679   65,44   0,99%
  • KOMPAS100 965   12,40   1,30%
  • LQ45 750   8,15   1,10%
  • ISSI 212   1,80   0,86%
  • IDX30 390   4,00   1,04%
  • IDXHIDIV20 468   2,84   0,61%
  • IDX80 109   1,41   1,31%
  • IDXV30 115   1,81   1,60%
  • IDXQ30 128   1,06   0,84%

Laut China Selatan menegang, posisi kapal induk AS dan kapal perang China berdekatan


Senin, 06 Juli 2020 / 23:55 WIB
Laut China Selatan menegang, posisi kapal induk AS dan kapal perang China berdekatan


Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - TOKYO. Dua kapal induk Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) melakukan latihan di Laut China Selatan yang diperebutkan, persis di depan mata kapal-kapal Angkatan Laut China.

"Mereka melihat kami dan kami melihat mereka," kata Laksamana Muda James Kirk, Komandan USS Nimitz, kepada Reuters, Senin (6/7), dalam sebuah wawancara telepon dari kapal induk itu.

USS Nimitz melakukan latihan di jalur air dengan kapal induk Armada Ketujuh lainnya, USS Ronald Reagan, sejak Sabtu (4/7) lalu, bertepatan dengan Hari Kemerdekaan AS 4 Juli.

Baca Juga: Inilah negara-negara yang muak dan siap perang dengan China

Angkatan Laut AS juga membawa kapal induk untuk unjuk kekuatan di Laut China Selatan di masa lalu. Tapi, latihan tahun ini terjadi di tengah ketegangan yang meningkat dengan China.

Ketegangan bermula dari AS mengkritik China atas wabah virus corona dan menuduhnya mengambil keuntungan dari pandemi untuk mendorong klaim teritorial di Laut China Selatan dan tempat lain.

Kementerian Luar Negeri Cina mengatakan, AS sengaja mengirim kapalnya ke Laut China Selatan untuk melenturkan ototnya dan menuduhnya berusaha menggerakkan baji antarnegara di kawasan itu.

Baca Juga: Amerika pamer kekuatan di Laut China Selatan, Beijing: AS tak lebih dari macan kertas

Ada 12.000 pelaut di atas kapal AS



TERBARU

[X]
×