kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mantan tentara yang jadi pengelola dana (1)


Selasa, 06 Desember 2016 / 14:14 WIB
Mantan tentara yang jadi pengelola dana (1)


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Tri Adi

Tidak berhenti sampai di situ, empat tahun berselang atau pada saat berusia 29 tahun, Halvorsen kembali melanjutkan pendidikan di Stanford University School of Business pada tahun 1990. Di Stanford, ia menerima gelar Master of Business Administration (MBA). Kelulusan Halvorsen juga menyandang penghargaan Alexander A. Robichek Award yang diperuntukkan bagi lulusan terbaik program MBA di Stanford. Dia juga dipercaya memperoleh predikat Arjay Miller Scholar.

Kepiawaian Halvorsen dalam dunia bisnis kian terasah setelah dia bekerja pada sejumlah institusi keuangan ternama dunia. Pertama kali berkecimpung di dunia keuangan, Halvorsen bekerja di divisi investment banking Morgan Stanley seusai menamatkan sekolah di Stanford.

Beberapa waktu kemudian, Halvorsen pindah ke Tiger Management Corp. Di sana, dia menduduki sejumlah jabatan strategis, seperti direktur senior, analis, direktur ekuitas dan anggota komite manajemen.

Bekerja di Tiger Management merupakan pengalaman berharga bagi Halvorsen dengan sejumlah posisi yang pernah dia tempati. Dia mendapatkan banyak ilmu dari berbagai jabatan di Tiger Management Corp. Bahkan bapak dengan tiga anak ini pernah menjabat dewan penasihat dan dewan pengawas di perusahaan itu.

Berbekal segudang pengalaman, pada tahun 1999 Halvorsen pergi meninggalkan Tiger Management Corp.  Halvorsen lantas mendirikan perusahaan keuangan sendiri yang bernama Viking Global Investors. Ia  menjabat CEO di perusahaan tersebut. Hingga saat ini, Viking Global dipercaya mengelola dana sebanyak US$ 31 miliar.

Saat mendirikan Viking Global,  Halverson menggandeng Brian Olson yang juga jebolan Tiger Management. Kala itu mereka terkenal dengan julukan Tiger Cubs. Julian Robertson yang sempat bergabung akhirnya memilih mendirikan hedge fund sendiri. Adapun bisnis utama Viking Global adalah mengelola dana masyarakat internasional.

Kesuksesan Viking Global  mengantarkan Halvorsen menjadi orang kaya nomor dua di Norwegia. Di usia yang telah lebih dari setengah abad, Forbes mengestimasi kekayaan Halvorsen mencapai US$ 3,1 miliar dan masuk urutan 549 orang terkaya dunia. Dia pun menjadi manager hedge fund dengan produktivitas terbaik ke 11 di dunia.                             

(Bersambung)




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×