kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Melebarkan pangsa pasar pembayaran online (3)


Senin, 13 Februari 2017 / 13:03 WIB
Melebarkan pangsa pasar pembayaran online (3)


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Tri Adi

Sistem pembayaran online merupakan bisnis yang tumbuh pesat seiring booming perdagangan online (e-commerce). Ceruk bisnis inilah yang menjadi perhatian Patrick Collison, pencipta startup Stripe yang menyediakan jasa pembayaran online. Sadar akan kebutuhan konsumen yang semakin beragam, Collison pun terus mengembangkan Stripe. Kerja keras Collison tidak sia-sia, sebab kini Stripe kini mampu melayani transaksi atas 135 jenis mata uang.

Booming perdagangan online atawa e-commerce merupakan ceruk pasar yang menggiurkan, tidak hanya bagi produsen, namun juga untuk penyedia jasa penopang transaksi online. Celah ini juga yang awalnya mendapat perhatian serius dari Patrick Collison dalam membangun startup bernama Stripe yang bergerak dibidang jasa pembayaran online.

Collison menyatakan, salah satu strategi jitu untuk terus tumbuh adalah dengan memperbanyak dan mengembangkan produk, serta melancarkan ekspansi ke banyak negara. Sejak berdiri pada tahun 2010, Stripe tercatat telah mengembangkan fitur dan produk yang tidak hanya terpaku pada sistem pembayaran.

Terakhir, Collison mengeluarkan tiga varian pengembangan produk yakni Relay, Atlas dan Radar. Ketiga produk tersebut dirilis demi meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.

Produk Relay dikeluarkan pada tahun 2015. Mengutip laporan Techradar, tujuan Collison mengeluarkan layanan ini adalah untuk membantu peningkatan penjualan pedagang, lewat pengintegrasian Stripe dengan sejumlah platform.

Adapun Atlas diluncurkan Stripe pada awal 2016. Pengembangan produk Atlas dilakukan untuk menjangkau lebih banyak pengguna bisnis online di berbagai negara, di luar Amerika Serikat (AS). Tujuan utama Collison mengembangkan Atlas agar pengguna internet tidak kesulitan dalam membuka bisnis diluar AS.

Sementara Radar sendiri dikembangkan Collison dengan tujuan mencegah dan menanggulangi kejahatan (fraud) yang sering dilancarkan para peretas (hacker) terhadap situs web. Dengan pengembangan Radar, diharapkan kecepatan transaksi Stripe juga ditopang sistem keamanan yang mumpuni. Untuk mengembangan fitur tersebut, Collison membentuk semacam mesin belajar (learning machine) yang bisa mendeteksi dini saat terjadi fraud.

Selain pengembangan fitur dan produk, Collison juga melancarkan ekspansi lewat kerjasama dengan beberapa pelaku bisnis sistem pembayaran online lain. Pada tahun 2014 lalu misalnya, Stripe mengumumkan telah menyepakati kerjasama dengan Alipay untuk pemrosesan pembayaran (checkout).

Pada tahun yang sama, Collison juga menggandeng Apple Pay terkait integrasi pembayaran. Dan yang terbaru, pada 2016 lalu, Stripe menambah fitur pembayaran Apple Pay dalam web-nya.

Pada tahun 2016 juga, Stripe tercatat menggandeng sejumlah platform agar menambah daya gedor penetrasi menjadi semakin moncer. Tercatat sejumlah nama besar platform berhasil digandeng Collison, diantaranya adalah Visa, Facebook, Twitter, Pinterest, Best Buy dan Saks Fifth Avenue.

Demi meningkatkan jangkauan pelayanan, Collison juga memulai inovasi dengan masuk ke transaksi bitcoin, seperti sempat diberitakan recode.

Pada bulan Januari 2017 lalu, Stripe mengumumkan telah melebarkan ekspansi bisnis ke Eropa dengan mendukung beberapa perusahaan pembayaran utama di Eropa. Perusahaan yang digandeng diantaranya Bancontact, Giropay, iDeal, SEPA Direct Debit dan Sofort. Seperti diberitakan ecommercenews, ekspansi Stripe tersebut demi lebih memperkenalkan jasa pembayaran perusahaan ini, diluar pasar AS.

Pada bulan yang sama, seperti dikutip bizedge, Stripe mengumumkan telah bekerjasama dengan beberapa platform di Selandia Baru.

Hingga pada akhir tahun 2016, Collison mengklaim Stripe telah mampu melayani lebih dari 135 mata uang yang ada di seluruh dunia. Tahun lalu, total transaksi Stripe berjumlah US$ 20 miliar.   

(Bersambung)




TERBARU

[X]
×