kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.940.000   8.000   0,41%
  • USD/IDR 16.369   51,00   0,31%
  • IDX 7.930   24,45   0,31%
  • KOMPAS100 1.106   -3,33   -0,30%
  • LQ45 813   -4,38   -0,54%
  • ISSI 266   0,56   0,21%
  • IDX30 421   -2,56   -0,60%
  • IDXHIDIV20 489   -2,82   -0,57%
  • IDX80 123   -0,59   -0,48%
  • IDXV30 132   -0,83   -0,63%
  • IDXQ30 136   -1,35   -0,98%

Mengapa Berkshire Hathaway Kini Dianggap Saham Bernilai? Cek 5 Alasannya


Rabu, 27 Agustus 2025 / 09:31 WIB
Mengapa Berkshire Hathaway Kini Dianggap Saham Bernilai? Cek 5 Alasannya
ILUSTRASI. Bagi investor nilai yang mencari perusahaan berkualitas dengan harga menarik, Berkshire Hathaway menghadirkan peluang menarik. REUTERS/Scott Morgan


Sumber: New Trader U | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Berkshire Hathaway milik Warren Buffett berada di persimpangan jalan yang menarik. 

Menjelang ulang tahunnya yang ke-95 dan bersiap untuk transisi kepemimpinan, Berkshire telah mengumpulkan posisi kas yang belum pernah terjadi sebelumnya. Sementara, sahamnya diperdagangkan pada level yang oleh para analis dianggap sangat undervalued.

Bagi investor nilai yang mencari perusahaan berkualitas dengan harga menarik, Berkshire menghadirkan peluang menarik yang menggabungkan keamanan, potensi pertumbuhan, dan opsi strategis saat ini berdasarkan valuasi fundamentalnya dibandingkan arus kas saat ini dan arus kas masa depan. 

Mengutip New Trader U, inilah lima alasan mengapa Berkshire Hathaway dianggap saham bernilai:

1. Rekor Kas US$ 344 Miliar

Berkshire Hathaway memiliki kas, setara kas, dan surat utang jangka pendek senilai US$ 344 miliar yang luar biasa pada kuartal pertama 2025. 

Sebagai perbandingan, angka yang mencengangkan ini menunjukkan aset yang lebih likuid daripada gabungan aset raksasa teknologi Apple, Amazon, Alphabet, dan Microsoft. 

Ini bukan uang menganggur yang tersimpan di rekening berimbal hasil rendah. Sekitar 88% dari tumpukan kas ini diinvestasikan secara strategis dalam surat utang pemerintah AS, menghasilkan sekitar US$ 12 miliar per tahun dalam bentuk imbal hasil bebas risiko yang dijamin oleh pemerintah AS.

Dana cadangan besar ini telah berlipat ganda sejak 2024, tumbuh dari sekitar US$ 167 miliar ke level rekornya saat ini. 

Baca Juga: Enam Nasihat Keuangan Warren Buffett untuk Kelas Menengah

Meskipun beberapa kritikus memandang hal ini sebagai tanda bahwa Buffett tidak dapat menemukan peluang investasi yang menarik, investor nilai seharusnya melihat hal ini secara berbeda. 

Posisi kas ini memberi Berkshire fleksibilitas dan pilihan finansial yang tak tertandingi. Ketika kondisi pasar tak terelakkan berubah dan peluang menarik muncul, Berkshire akan memiliki daya tembak untuk melakukan akuisisi atau investasi signifikan yang tak tertandingi oleh pesaing.

2. Diperdagangkan 31% di Bawah Nilai Wajar Meskipun Fundamentalnya Kuat

Per Agustus 2025, beberapa metrik valuasi memandang Berkshire Hathaway sebagai perusahaan yang dinilai terlalu rendah. 

Saham ini diperdagangkan dengan rasio harga terhadap pendapatan (Price-to-Earnings ratio) sekitar 23,23 dan rasio harga terhadap buku (Price-to-Book ratio) sebesar 1,57. Kedua indikator ini menandakan valuasi yang lebih baik dibandingkan dengan pasar secara umum. 

Khususnya, rasio harga terhadap buku (Price-to-Book ratio) saat ini sebesar 1,57 telah meningkat sekitar 4,7% dari rata-rata 12 bulannya di angka 1,50, karena saham ini menjadi lebih menarik bagi investor yang berorientasi pada nilai dalam beberapa bulan terakhir.

Baca Juga: 10 Saham Terbaik ala Warren Buffett: Kunci Investasi Jangka Panjang

Yang paling meyakinkan adalah analisis dari para ahli keuangan yang menggunakan rumus nilai wajar Peter Lynch, yang memperkirakan bahwa Berkshire Hathaway saat ini diperdagangkan sekitar 52% di bawah nilai wajarnya. 

Diskon substansial ini menunjukkan potensi kenaikan yang signifikan bagi investor yang bersedia membeli pada level saat ini. Bagi perusahaan dengan kualitas dan diversifikasi seperti Berkshire, diskon semacam itu relatif jarang terjadi dan secara historis memberikan titik masuk yang sangat baik bagi investor jangka panjang.




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×