kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.948.000   47.000   2,47%
  • USD/IDR 16.541   37,00   0,22%
  • IDX 7.538   53,43   0,71%
  • KOMPAS100 1.059   10,21   0,97%
  • LQ45 797   6,35   0,80%
  • ISSI 256   2,43   0,96%
  • IDX30 412   3,30   0,81%
  • IDXHIDIV20 468   1,72   0,37%
  • IDX80 120   1,05   0,88%
  • IDXV30 122   -0,41   -0,34%
  • IDXQ30 131   0,79   0,61%

Menlu AS Blinken bersaing rebut pengaruh dengan orang kuat ketiga Rusia di Indonesia


Selasa, 14 Desember 2021 / 09:53 WIB
Menlu AS Blinken bersaing rebut pengaruh dengan orang kuat ketiga Rusia di Indonesia
ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Menlu AS Antony Blinken di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 13 Desember 2021.


Sumber: ABC News | Editor: Noverius Laoli

Dalam pertemuannya dengan Widodo, Blinken "menyatakan dukungan untuk kepemimpinan Indonesia di Indo-Pasifik sebagai negara demokrasi terbesar ketiga di dunia dan pendukung kuat tatanan internasional berbasis aturan,” kata Departemen Luar Negeri AS.

Blinken juga berencana untuk mengungkapkan keprihatinan mendalam AS tentang perkembangan di Myanmar, di mana junta militer mengambil alih kekuasaan tak lama setelah pemerintahan Biden menjabat. 

Pekan lalu, sebuah pengadilan di Myanmar menghukum pemimpin demokrasi Aung San Suu Kyi, yang digulingkan dalam kudeta de facto pada Februari, atas dua tuduhan.

Baca Juga: Jokowi sampaikan agenda presidensi G20 Indonesia saat terima Menlu AS

Proses tersebut secara luas dikritik sebagai upaya lebih lanjut oleh penguasa militer negara itu untuk mengembalikan keuntungan demokrasi dalam beberapa tahun terakhir.

Saat Blinken mengunjungi Kuala Lumpur dan Bangkok, Patrushev akan berada di Phnom Penh, Kamboja. Salah satu pembantu paling senior Blinken, penasihat Departemen Luar Negeri Derek Chollet berada di Kamboja minggu lalu setelah pengenaan embargo senjata AS di negara itu, dengan alasan semakin dalam pengaruh militer China, korupsi dan pelanggaran hak asasi manusia.




TERBARU

[X]
×