kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Pagi Ini, Saham Asia Kembali Optimis


Senin, 15 Desember 2008 / 09:53 WIB
Pagi Ini, Saham Asia Kembali Optimis


Sumber: Bloomberg | Editor: Didi Rhoseno Ardi

TOKYO. Meski rencana bailout otomotif Amerika Serikat (AS) gagal di Senat, namun terdengar kabar bahwa Pemerintahan Bush akan tetap menyelamatkan industri ini. Tujuannya tak lain agar industri otomotif di Negeri Paman Sam itu terhindar kebangkrutan yang dapat mengancam semakin terperosoknya perekonomian dunia ke jurang resesi.

Adanya rencana tersebut langsung memberikan pengaruh positif pada pergerakan indeks saham Asia hari ini. Pada pukul 09.57 waktu Tokyo, indeks MSCI mengalami kenaikan sebesar 3,1% menjadi 86,95. Dari sekitar 50 stok yang mengalami kenaikan, hanya satu diantaranya mengalami penurunan. Tidak hanya itu, hampir seluruh sektor industri mengalami kenaikan, yang dipimpin oleh produsen bahan-bahan baku.

Selain itu, indeks Nikkei 225 melonjak 4,1% menjadi 8.574,92. Kenaikan indeks pagi ini dipimpin oleh melonjaknya Toyota Motor Corp dengan lonjakan 3,4%. Kondisi serupa juga dialami indeks Kospi yang naik 4,3%. Indeks Kospi didongkrak oleh kenaikan harga saham Posco yang merupakan produsen baja ketiga terbesar Asia sebesar 4,3%.

“Meskipun perekonomian tidak akan dapat membaik dalam waktu dekat, optimisme tentang respons kebijakan akan memberikan sentimen positif bagi pasar saham,” jelas Tomochika Kitoaka, strategist Mizuho Securities Co.

Sementara itu, Standard & Poor’s 500 Index naik tipis 0,7% setelah Gedung Putih mengatakan akan mempertimbangkan untuk menggunakan dana bailout perbankan senilai US$ 700 miliar untuk menolong General Motor dan Chrysler.



TERBARU

[X]
×