kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Peluncuran Rudal Korea Utara Kemungkinan Gagal dan Jatuh ke Darat


Selasa, 02 Juli 2024 / 06:26 WIB
Peluncuran Rudal Korea Utara Kemungkinan Gagal dan Jatuh ke Darat
ILUSTRASI. Pada Senin (1/7/2024), Korea Utara menembakkan dua rudal balistik. REUTERS/Edgar Su


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - SEOUL. Pada Senin (1/7/2024), Korea Utara menembakkan dua rudal balistik. Militer Korea Selatan memprediksi, rudal kedua mungkin telah gagal dan meledak dalam penerbangan yang tidak stabil, sehingga kemungkinan puing-puingnya jatuh ke daratan.

Reuters memberitakan, Korea Selatan masih menganalisa peluncuran tersebut dan tidak segera mendapatkan konfirmasi apakah ada korban jiwa atau kerusakan pada properti Korea Utara.

Demikian penjelasan juru bicara militer Korea Selatan Lee Sung-joon dalam sebuah konferensi pers.

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan sebelumnya mengatakan bahwa Korea Utara menembakkan rudal balistik jarak pendek yang terbang sekitar 600 km (373 mil) dan rudal balistik kedua yang terbang sekitar 120 km. 

Kedua rudal tersebut diterbangkan dari sebuah daerah dekat pantai barat. Dijelaskan pula, rudal-rudal tadi ditembakkan ke arah timur laut.

Berdasarkan lintasannya, rudal kedua mungkin jatuh di daerah yang dekat dengan ibu kota Korea Utara, Pyongyang. Namun Lee mengatakan bahwa pihak militer tidak dapat memberikan komentar lebih lanjut.

Baca Juga: Korea Utara Luncurkan Rudal Balistik Usai Korsel, Jepang & AS Gelar Latihan Gabungan

Korea Selatan mengatakan bahwa pihaknya mengawasi peluncuran rudal Korea Utara dari tahap persiapan dan melacak proyektil dalam penerbangan.

"Kami mengutuk keras peluncuran rudal Korea Utara sebagai sebuah provokasi yang secara serius mengancam perdamaian dan stabilitas di Semenanjung Korea," kata Kepala Staf Gabungan dalam sebuah pernyataan.

Dia menambahkan bahwa mereka telah membagikan informasi mengenai rudal tersebut kepada pihak berwenang Amerika Serikat dan Jepang.

"Militer Korea Selatan akan mempertahankan kapasitas dan posturnya untuk merespons secara berlebihan terhadap provokasi apa pun sambil memantau dengan seksama berbagai kegiatan Korea Utara di bawah postur pertahanan gabungan Korea Selatan-AS yang kuat," jelasnya.

Peluncuran rudal kedua pada hari Senin merupakan peluncuran kedua yang gagal dalam lima hari. Militer Korea Selatan mengatakan bahwa Korea Utara menembakkan rudal yang tampak seperti rudal hipersonik pada hari Rabu, namun rudal tersebut meluncur di luar kendali dan meledak.

Baca Juga: Korea Utara Eksekusi Pria Usia 22 Tahun di Depan Umum karena Nonton K-pop



TERBARU

[X]
×