Sumber: Bloomberg | Editor: Yudho Winarto
BEIJING. Founder and Executiver Chairman Alibaba Group, Jack Ma telah menjadi orang terkaya di Asia. Kekayaan Jack Ma mampu melampaui taipan properti asal Hong Kong Li Ka Shing.
Menurut Bloomberg Billionaires Index, kekayaan Jack Ma mencapai US$28,6 miliar atau setara S$37,6 miliar. Sementara Li Ka Shing sebesar US$28,3 miliar.
Dalam kurun waktu 2014 ini, kekayaan Jack Ma melonjak sekitar US$25 miliar seiring langkah initial public offering (IPO) perusahaannya di Bursa Efek New York. Sejak saat itu, Alibaba masuk dalam jajaran 10 perusahaan besar di dunia.
Saat ini, bisnis Alibaba memang berkembang pesat. Perusahaan berbasis di Hangzhou ini memiliki activer buyers mencapai 307 di China pada September. Menurut Bloomberg terjadi kenaikan pendapatan bisnis Alibaba sebesar 16,8 miiliar yuan dalam kurun Juli dan September.
Alibaba memberikan beragam pasar bagi buyer dan seller sekaligus jasa layanan yang dapat membantu mereka menciptakan bisnis. Taobao Marketplaces, yang dimulai pada 2003, membantu jutaan individu dan bisnis kecil dalam menawarkan produk.
Sementara, Tmall.com menyediakan pusat perbelanjaan virtual di mana pedagang ritel dan brand besar menawarkan produk mereka. Sedangkan Juhuasuan mengoperasikan model penjualan flash.