kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.891.000   25.000   1,34%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Publik Malaysia makin tidak puas, Mahathir pertimbangkan perombakan kabinet


Rabu, 20 November 2019 / 21:33 WIB
Publik Malaysia makin tidak puas, Mahathir pertimbangkan perombakan kabinet
ILUSTRASI. Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad usai menghadiri pelantikan Presiden RI Joko Widodo di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, 20 Oktober 2019.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengatakan, ia akan mempertimbangkan perombakan kabinet untuk mengatasi ketidakpuasan publik yang meningkat atas pemerintahannya.

Pernyataan Mahathir soal reshuffle itu keluar selang beberapa hari setelah kekalahan partainya dalam pemilihan sela di Tanjung Piai yang berlangsung Sabtu (16/11) pekan lalu.

Pakatan Harapan (PH) mengalami kekalahan telak dari partai oposisi Barisan Nasional yang mencetak suara lebih dari 15.000 suara dalam pemilihan sela untuk kursi Parlemen Tanjung Piai.

Baca Juga: Meski India boikot CPO Malaysia, Mahathir tidak akan mencabut pernyataan soal Kashmir

Menurut Mahathir, para pemimpin Parti Pribumi Bersatu Malaysia (PPBM), yang memperebutkan suara dalam pemilihan sela di bawah bendera PH, merasa perombakan kabinet perlu. Ini untuk menjawab keluhan publik atas berbagai masalah, seperti biaya hidup yang tinggi dan ekonomi.

"Sebagai Perdana Menteri, saya bertanggungjawab atas perombakan kabinet. Saya telah mendengarkan pandangan mereka, dan saya akan mempertimbangkan posisi mereka dalam perombakan kabinet," kata Mahathir dalam konferensi pers, Rabu (20/11) yang disiarkan langsung di halaman Facebook PH seperti dikutip Reuters.

"Tapi, (perombakan kabinet) itu tidak akan hari ini atau besok, melainkan setelah kami belajar dan mempertimbangkan prestasi dan kemampuan menteri saat ini. Setelah itu, kami akan membahas kemungkinan perombakan kabinet," ujar Mahathir.

Baca Juga: Mahathir: Malaysia terjebak di tengah perang dagang AS-China dan jadi sasaran sanksi



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×