kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ramalan Jika Rusia Kalah Perang di Ukraina, Apa yang Akan Terjadi?


Jumat, 14 Oktober 2022 / 05:23 WIB
Ramalan Jika Rusia Kalah Perang di Ukraina, Apa yang Akan Terjadi?


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Dia menambahkan, “Mungkin peluang terbaik yang bisa diberikan siapa pun tentang Putin menjadi nuklir adalah peluangnya tidak nol.” 

Dia juga bilang bahwa Barat tidak akan pernah mengesampingkan potensi penggunaan senjata nuklir dari Rusia.

Sementara itu, dilansir NPR, beberapa ahli menuturkan bahwa meski Rusia telah berada di ambang kekalahan, Putin kemungkinan tidak akan mundur dari sikap agresifnya. 

Mantan Duta Besar AS untuk Rusia Michael McFaul mengatakan kepada NPR bahwa Putin tidak dapat menerima kekalahan. 

“Dia akan berlipat ganda, dia akan berjuang sampai akhir, dia bahkan mungkin menggunakan senjata nuklir,” ujar McFaul. 

“Saya sudah lama mengenal Putin, menulis tentang dia selama beberapa dekade. Itu akan menjadi prediksi saya juga,” sambung McFaul. 

Baca Juga: Respons Ancaman Putin, AS Janji Siap Bela Setiap Inci Wilayah Anggota NATO

Namun menurut McFaul, mengakhiri perang di Ukraina secepat mungkin merupakan langkah yang paling menguntungkan secara strategis bagi Putin. 

McFaul berpikir bahwa keputusan untuk menarik pasukan Rusia dari Ukraina juga secara umum akan diterima dengan baik oleh rakyat Rusia. 

Pasalnya, meski ada sebagian publik Rusia yang mendukung perang, sebagian besar orang Rusia juga tidak sependapat dengan Putin. 

“Saya pikir sebagian besar orang di Rusia apolitis. Mereka tidak peduli dengan perang ini,” kata McFaul mengenai apa yang terjadi bila perang di Ukraina berakhir.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Apa yang Terjadi Jika Rusia Kalah Perang di Ukraina"
Penulis : Danur Lambang Pristiandaru
Editor : Danur Lambang Pristiandaru




TERBARU

[X]
×