Sumber: Sport Skeeda | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemilik minoritas Manchester United, Sir Jim Ratcliffe, dikabarkan menolak rencana klub untuk merekrut striker Barcelona, Robert Lewandowski.
Pelatih kepala Ruben Amorim sebenarnya tertarik untuk mendatangkan penyerang asal Polandia tersebut. Namun, Ratcliffe bersikap tegas menentang langkah itu karena menilai perekrutan pemain berusia senja tidak sejalan dengan arah kebijakan baru klub.
Lewandowski selama beberapa tahun terakhir dikenal sebagai salah satu striker terbaik dunia, tampil tajam bersama Bayern Munich dan Barcelona. Meski demikian, ia kini berusia 37 tahun dan akan berulang tahun ke-38 pada Agustus tahun depan.
Baca Juga: Eks Penyerang MU Beberkan Penyebab Alexander Isak Belum Bersinar di Liverpool
Kontrak sang penyerang bersama Barcelona akan berakhir pada musim panas 2026, dan sejauh ini belum ada tanda-tanda perpanjangan kontrak dari pihak klub.
Situasi ini berpotensi membuat Lewandowski menjadi pemain bebas transfer pada musim panas mendatang, yang tentu akan menarik perhatian sejumlah klub besar Eropa.
Namun menurut laporan The Mirror, Sir Jim Ratcliffe menolak keras kemungkinan Manchester United merekrutnya.
Ratcliffe Tak Ingin Ulangi Kesalahan Masa Lalu
Dalam beberapa musim terakhir, Manchester United memang kerap mendatangkan pemain bintang yang sudah mendekati akhir kariernya, seperti Cristiano Ronaldo, Edinson Cavani, hingga Raphaël Varane. Namun, sebagian besar dari mereka gagal memberikan dampak signifikan bagi tim.
Ratcliffe menilai pola perekrutan semacam itu tidak efektif dan justru menghambat proses regenerasi skuad. Ia berkomitmen untuk mengubah arah kebijakan transfer klub agar lebih berfokus pada pemain muda dengan potensi jangka panjang.
Selain faktor usia, gaji tinggi Lewandowski juga menjadi perhatian utama. Sang pemain dilaporkan menerima £540.000 per pekan di Barcelona, jumlah yang jauh di atas batas gaji yang kini coba ditekan oleh manajemen United sejak Ratcliffe resmi bergabung pada Februari 2024.
Legenda Manchester United Kritik Sikap Marcus Rashford
Di sisi lain, legenda Manchester United Paul Scholes melontarkan kritik keras terhadap sikap Marcus Rashford, yang saat ini tengah dipinjamkan ke Barcelona.
Rashford bergabung dengan klub raksasa Spanyol tersebut pada musim panas lalu dan tampil impresif dengan lima gol dan tujuh assist dalam 13 laga di semua kompetisi.
Baca Juga: Lionel Messi: Saya Ingin Main di Piala Dunia 2026 Jika 100% Fit
Meski demikian, Scholes mengaku sulit merasa senang atas performa apik Rashford karena meragukan sikap profesionalnya saat masih berseragam United.
“Saya benar-benar sulit merasa bahagia untuknya (Rashford). Terutama karena sikapnya. Sikapnya terhadap Manchester United di akhir musim lalu, menurut saya, sungguh memalukan. Terlalu sering saya melihatnya berjalan di lapangan,” ujar Scholes.
Rashford merupakan produk akademi Manchester United dan telah mencatatkan 138 gol serta 78 assist dalam 426 pertandingan bersama tim utama. Ia juga berperan dalam membawa klub menjuarai Liga Europa UEFA, di antara sejumlah gelar lainnya.
Namun, hubungan Rashford dengan pelatih Ruben Amorim dikabarkan memburuk pada musim lalu, hingga membuatnya dipinjamkan ke Aston Villa pada paruh kedua musim tersebut. Kini, ia dipinjamkan ke Barcelona dan diperkirakan akan meninggalkan Old Trafford secara permanen pada musim panas mendatang.













