kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.960.000   9.000   0,46%
  • USD/IDR 16.300   94,00   0,58%
  • IDX 7.166   -38,30   -0,53%
  • KOMPAS100 1.044   -6,02   -0,57%
  • LQ45 802   -6,08   -0,75%
  • ISSI 232   -0,07   -0,03%
  • IDX30 416   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 486   -4,82   -0,98%
  • IDX80 117   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 119   -0,02   -0,02%
  • IDXQ30 134   -1,35   -1,00%

Terlambat 10 Menit, Mahasiswi Ini Luput dari Kecelakaan Air India


Jumat, 13 Juni 2025 / 23:17 WIB
Terlambat 10 Menit, Mahasiswi Ini Luput dari Kecelakaan Air India
ILUSTRASI. Seorang petugas pemadam kebakaran berdiri di sebelah pesawat Air India Boeing 787-8 Dreamliner yang mengalami kecelakaan, di Ahmedabad, India, 13 Juni 2025. Bhoomi Chauhan, selamat dari kecelakaan maut pesawat Air India rute Ahmedabad–London Gatwick karena terlambat tiba di bandara akibat kemacetan.


Sumber: BBC | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  Seorang mahasiswi asal India, Bhoomi Chauhan, selamat dari kecelakaan maut pesawat Air India rute Ahmedabad–London Gatwick karena terlambat tiba di bandara akibat kemacetan. Ia melewatkan penerbangan itu hanya 10 menit.

Chauhan (28), yang tinggal di Bristol, Inggris, bersama suaminya, sedang berlibur di India dan dijadwalkan pulang pada Kamis (12/6) dengan penerbangan Air India AI171.

Pesawat tersebut jatuh tak lama setelah lepas landas, menewaskan 241 penumpang dan 12 awak, serta sedikitnya delapan orang di darat.

“Saya sangat marah karena macet dan kesal karena ditolak masuk hanya karena telat 10 menit,” kata Chauhan kepada BBC Gujarati. Ia tiba di Bandara Ahmedabad pukul 12.20 siang waktu setempat, 10 menit setelah waktu naik pesawat seharusnya dimulai.

Baca Juga: Kecelakaan Fatal Pertama Boeing 787, AS Turun Tangan Selidiki Kasus Air India

Meskipun telah check-in secara daring dan memiliki boarding pass untuk kursi 36G di kelas ekonomi, staf maskapai tidak mengizinkannya masuk karena terlambat.

Ia menempuh perjalanan sejauh 201 kilometer dari Ankleshwar menuju Ahmedabad dan terjebak kemacetan di pusat kota. Setelah ditolak di bandara, Chauhan dan keluarganya meninggalkan lokasi dan duduk di sebuah warung teh sambil menghubungi agen perjalanan untuk meminta pengembalian dana tiket.

Tak lama kemudian, ia mendapat kabar bahwa pesawat yang ditumpangi 306 orang itu jatuh hanya 30 detik setelah lepas landas dan menghantam permukiman padat penduduk.

Baca Juga: Saham Boeing Anjlok Lebih dari 4% Pasca Kecelakaan Air India

“Ini benar-benar sebuah keajaiban bagi saya,” ujarnya.

Salah satu penumpang, Vishwashkumar Ramesh, warga negara Inggris, dilaporkan selamat dan dirawat di rumah sakit. Penumpang lainnya berasal dari India, Portugal, dan Kanada.

Di antara korban tewas, tercatat 53 warga negara Inggris, termasuk satu keluarga dari Gloucester, tiga anggota keluarga di London, dan pasangan suami-istri pemilik pusat spiritual di ibu kota.

Baca Juga: Pilot Pesawat Air India yang Jatuh di Ahmedabad Ternyata Sudah Masuk Masa Pensiun

Tim penyelamat dan pejabat terkait masih bekerja hingga Jumat untuk membersihkan puing dan mengusut penyebab kecelakaan.

Selanjutnya: Bappenas Apresiasi Kehadiran Millers for Nutrition, Dorong Fortifikasi Pangan

Menarik Dibaca: Selama Juni 2025, Ada Diskon Motor Listrik Polytron Sampai Rp 7 Juta




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×