Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Investasi yang lebih besar biasanya dilakukan oleh Buffett, dan investor sering kali mencoba untuk mengikuti transaksi Berkshire, yang mencerminkan reputasi miliarder tersebut sebagai salah satu investor terbesar di dunia.
Oleh karenanya, Berkshire memutuskan untuk tidak mengungkapkan satu atau lebih kepemilikannya, dan mengatakan pihaknya telah meminta Komisi Sekuritas dan Bursa AS untuk menjaga kerahasiaannya.
Berkshire terkadang meminta perlakuan seperti itu untuk investasi besar, termasuk saham bernilai miliaran dolar di IBM dan Exxon Mobil lebih dari satu dekade lalu. Tampaknya keduanya bukanlah investasi Berkshire saat ini.
Dalam penjualan kuartal ketiga lainnya, Berkshire juga melepas saham pembuat video game Activision Blizzard, yang dibeli Microsoft bulan lalu. Perusahaan juga mengurangi kepemilikannya di perusahaan jasa profesional Aon dan perusahaan asuransi jiwa Globe Life.
Baca Juga: 4 Sektor Favorit Warren Buffett untuk Investasi, Apa Saja?
Berkshire juga melepaskan dua pertiga sahamnya di Markel Group. Ini merupakan sebuah perubahan penting mengingat beberapa investor memandang perusahaan asuransi dan investasi tersebut sebagai "mini-Berkshire".
Buffett, 93 tahun, telah menjalankan Berkshire sejak 1965.
Konglomeratnya juga memiliki lusinan bisnis termasuk perusahaan asuransi mobil Geico, perusahaan kereta api BNSF, perusahaan energi dan industri, serta merek konsumen seperti Benjamin Moore, Dairy Queen, Duracell, Fruit of the Loom, dan See's Candies.