kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.415.000   -13.000   -0,54%
  • USD/IDR 16.600   -6,00   -0,04%
  • IDX 8.089   173,32   2,19%
  • KOMPAS100 1.119   28,59   2,62%
  • LQ45 796   23,97   3,10%
  • ISSI 285   3,86   1,37%
  • IDX30 415   14,34   3,58%
  • IDXHIDIV20 470   17,22   3,80%
  • IDX80 124   2,97   2,46%
  • IDXV30 133   4,48   3,48%
  • IDXQ30 131   4,31   3,39%

Zelenskiy: Ukraina Siapkan Kontrak Pembelian 25 Sistem Pertahanan Udara Patriot


Senin, 20 Oktober 2025 / 15:15 WIB
Zelenskiy: Ukraina Siapkan Kontrak Pembelian 25 Sistem Pertahanan Udara Patriot
ILUSTRASI. Tentara AS berdiri di samping sistem rudal Patriot AS di pangkalan militer Turki di Gaziantep, Turki tenggara, 10 Oktober 2014.


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID – KYIV. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengatakan negaranya tengah menyiapkan kontrak untuk membeli 25 sistem pertahanan udara Patriot, yang akan menjadi dorongan signifikan bagi kemampuan Kyiv menghadapi serangan udara Rusia, Senin (20/10/2025).

Zelenskiy menjelaskan bahwa pengiriman sistem tersebut akan dilakukan setiap tahun selama beberapa tahun.

Baca Juga: Trump Akan Bertemu Putih di Budapest, Bahas Upaya Mengakhiri Perang Ukraina

Ukraina juga akan meminta beberapa negara Eropa memberikan prioritas pengiriman bagi Kyiv.

Sistem Patriot dianggap oleh Ukraina sebagai yang paling efektif untuk menghentikan rudal balistik Rusia, yang kecepatannya beberapa kali lipat dari kecepatan suara.

Selain itu, Zelenskiy menyatakan kesediaannya untuk menghadiri pertemuan di Budapest, tempat Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden AS Donald Trump dijadwalkan bertemu, jika format pertemuan trilateral atau “shuttle diplomacy” diajukan.

Komentar Zelenskiy ini muncul menjelang laporan media yang menyebut bahwa Trump mendorong Ukraina untuk membuat konsesi dalam pertemuan tegang di Gedung Putih pada Jumat lalu.

Baca Juga: Takaichi Menuju Kursi PM Jepang: Nikkei Cetak Rekor, Obligasi Bergolak Senin (20/10)

“Setelah banyak diskusi lebih dari dua jam dengan (Trump) dan timnya, pesannya menurut saya positif, kita tetap berada di posisi garis depan,” kata Zelenskiy.

Setelah pertemuan tersebut, Trump secara publik menyerukan gencatan senjata di garis depan saat ini, posisi yang kemudian didukung oleh Zelenskiy dalam pernyataannya kepada wartawan.

Selanjutnya: Live Streaming Persis vs Malut United di Super League Pekan 9

Menarik Dibaca: Saham-saham Bank Melejit Menopang IHSG, Ada Apa?




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×