kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.917.000   -7.000   -0,36%
  • USD/IDR 16.268   -34,00   -0,21%
  • IDX 7.864   72,69   0,93%
  • KOMPAS100 1.115   10,41   0,94%
  • LQ45 829   5,95   0,72%
  • ISSI 261   3,35   1,30%
  • IDX30 429   3,58   0,84%
  • IDXHIDIV20 492   3,92   0,80%
  • IDX80 124   1,07   0,87%
  • IDXV30 128   0,73   0,58%
  • IDXQ30 138   1,39   1,02%

Zona perang memanas, inilah rudal Javelin milik Ukraina untuk melawan Rusia


Jumat, 10 Juli 2020 / 04:41 WIB
Zona perang memanas, inilah rudal Javelin milik Ukraina untuk melawan Rusia
ILUSTRASI. Formasi tentara Rusia di perbatasan Ukraina.(OSCE via https://www.ukrinform.ru/)


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Pemerintahan Trump memulai proses pembersihan penjualan bantuan militer mematikan ke Ukraina pada bulan Desember 2018, meskipun pada umumnya dicirikan sebagai "bantuan mematikan yang defensif."

Baca Juga: Kisah spionase China: uang, iming-iming jadi bos hingga bertemu cewek cantik

Rudal anti-tank lembing akhirnya diperbolehkan untuk dijual ke Ukraina pada bulan Maret 2019 oleh Departemen Luar Negeri AS dengan biaya sekitar US$ 47 juta, yang mencakup 210 rudal dan 37 peluncur.

Baca Juga: PBB: Serangan udara Suriah dan Rusia atas warga sipil merupakan kejahatan perang

Menurut AS, penjualan rudal Javelin - dan senjata seperti peluncur granat berpeluncur roket PSRL-1 - dimaksudkan untuk digunakan jika terjadi kebangkitan dalam konflik Ukraina, bukan untuk tujuan ofensif.




TERBARU

[X]
×