kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.491.000   8.000   0,32%
  • USD/IDR 16.757   21,00   0,13%
  • IDX 8.610   -8,64   -0,10%
  • KOMPAS100 1.188   4,72   0,40%
  • LQ45 854   1,82   0,21%
  • ISSI 307   0,26   0,08%
  • IDX30 439   -0,89   -0,20%
  • IDXHIDIV20 511   -0,15   -0,03%
  • IDX80 133   0,33   0,25%
  • IDXV30 138   0,47   0,34%
  • IDXQ30 140   -0,47   -0,33%

Zona perang memanas, inilah rudal Javelin milik Ukraina untuk melawan Rusia


Jumat, 10 Juli 2020 / 04:41 WIB
Zona perang memanas, inilah rudal Javelin milik Ukraina untuk melawan Rusia
ILUSTRASI. Formasi tentara Rusia di perbatasan Ukraina.(OSCE via https://www.ukrinform.ru/)


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Pemerintahan Trump memulai proses pembersihan penjualan bantuan militer mematikan ke Ukraina pada bulan Desember 2018, meskipun pada umumnya dicirikan sebagai "bantuan mematikan yang defensif."

Baca Juga: Kisah spionase China: uang, iming-iming jadi bos hingga bertemu cewek cantik

Rudal anti-tank lembing akhirnya diperbolehkan untuk dijual ke Ukraina pada bulan Maret 2019 oleh Departemen Luar Negeri AS dengan biaya sekitar US$ 47 juta, yang mencakup 210 rudal dan 37 peluncur.

Baca Juga: PBB: Serangan udara Suriah dan Rusia atas warga sipil merupakan kejahatan perang

Menurut AS, penjualan rudal Javelin - dan senjata seperti peluncur granat berpeluncur roket PSRL-1 - dimaksudkan untuk digunakan jika terjadi kebangkitan dalam konflik Ukraina, bukan untuk tujuan ofensif.




TERBARU

[X]
×