kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.910.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

AS beri sanksi ke perusahaan China karena kasus Uighur, China: Itu urusan internal


Selasa, 26 Mei 2020 / 06:54 WIB
AS beri sanksi ke perusahaan China karena kasus Uighur, China: Itu urusan internal
ILUSTRASI. China meradang dengan keputusan AS yang jatuhkan sanksi bagi perusahaan China karena melanggar HAM di Uighur.


Sumber: Reuters | Editor: Khomarul Hidayat

CloudMinds yang didukung Softbank juga masuk daftar black list. Perusahaan ini mengoperasikan layanan berbasis cloud untuk menjalankan robot seperti versi Pepper, robot humanoid yang mampu komunikasi sederhana.

Perusahaan itu telah diblokir tahun lalu dari mentransfer teknologi atau informasi teknis dari unit bisnis di AS ke kantornya di Beijing, Reuters melaporkan pada bulan Maret.

Baca Juga: Hong Kong kembali diguncang aksi demonstrasi tolak UU keamanan nasional

Perwakilan CloudMinds tidak menanggapi permintaan komentar soal ini.

Daftar baru ini mengikuti tindakan serupa pada Oktober 2019 ketika Departemen Perdagangan AS menambahkan 28 biro keamanan publik China dan perusahaan - termasuk beberapa perusahaan startup kecerdasan buatan China dan perusahaan video surveillance Hikvision - ke daftar hitam perdagangan AS atas perlakuan terhadap Muslim Uighur.

Tindakan tersebut mengikuti cara sama yang digunakan oleh AS dalam upayanya membatasi pengaruh Huawei Technologies Co Ltd dengan alasan keamanan nasional.

Baca Juga: AS ingatkan upaya China mengambil kontrol Hong Kong bisa memicu sanksi Gedung Putih




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×