kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.505.000   -15.000   -0,99%
  • USD/IDR 16.264   -169,00   -1,05%
  • IDX 6.995   -113,21   -1,59%
  • KOMPAS100 1.043   -21,19   -1,99%
  • LQ45 818   -15,71   -1,88%
  • ISSI 213   -3,47   -1,60%
  • IDX30 418   -8,37   -1,96%
  • IDXHIDIV20 504   -9,15   -1,78%
  • IDX80 119   -2,42   -1,99%
  • IDXV30 125   -2,32   -1,83%
  • IDXQ30 139   -2,44   -1,72%

Balas Sanksi Barat, Vladimir Putin Larang Ekspor Solar


Jumat, 22 September 2023 / 08:44 WIB
Balas Sanksi Barat, Vladimir Putin Larang Ekspor Solar
ILUSTRASI. Rusia telah melarang ekspor solar sebagai pembalasan terhadap sanksi negara-negara Barat. Sputnik/Sergei Savostyanov/Pool via REUTERS


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Moskow mengklaim larangan ekspor solar hanya bersifat sementara dan akan membantu menurunkan harga bahan bakar bagi masyarakat Rusia.

Larangan ekspor mungkin mempunyai dampak yang lebih luas terhadap inflasi global, karena bahan bakar diesel digunakan dalam bidang pertanian, perikanan, dan transportasi jarak jauh.

Mengutip Bloomberg, berdasarkan keputusan pemerintah, larangan tersebut, yang juga berlaku untuk bensin, mulai berlaku pada 21 September 2023 dan belum memiliki tanggal pasti sampai kapan masa berlakunya.

“Meskipun larangan ini hanya bersifat sementara, dampaknya signifikan karena Rusia tetap menjadi eksportir utama solar ke pasar global,” kata Alan Gelder, wakil presiden pasar penyulingan, bahan kimia, dan minyak di konsultan Wood Mackenzie Ltd. 

Baca Juga: Vladimir Putin dan Kim Jong Un Habiskan Waktu 5 Jam di Pangkalan Luar Angkasa Rusia

Gelder menambahkan, "Sistem penyulingan minyak global akan berjuang untuk menggantikan volume diesel Rusia yang hilang pada saat persediaan solar global sudah berada pada tingkat yang rendah.”



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×