Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bill & Melinda Gates Foundation Trust mengurangi kepemilikan sahamnya di Microsoft sebanyak 17% atau 5,93 juta saham, menjadi 28,957 juta saham dengan nilai US$ 12,46 miliar pada kuartal III-2024.
Selain itu, Bill Gates juga menjual 2,48 juta saham Berkshire Hathaway Kelas B, yang setara dengan penurunan 10,08%, sehingga jumlah saham yang dimilikinya di perusahaan milik Warren Buffett tersebut menjadi 22,137 juta saham senilai US$ 10,19 miliar.
Meskipun mengalami pengurangan, Microsoft dan Berkshire Hathaway tetap menjadi dua kepemilikan terbesar dalam portofolio investasi Gates yang totalnya mencapai US$ 45 miliar.
Baca Juga: Bill Gates Jual Saham Microsoft dan Borong Berkshire Hathaway
Mengutip IBTimes.co.uk, Jumat (20/12/2024), Microsoft menghadapi penyelidikan antimonopoli oleh Komisi Perdagangan Federal AS, terkait dengan unit komputasi awan, keamanan siber, dan kecerdasan buatan.
Penyidik meminta Microsoft untuk mengungkap rincian praktik bisnisnya, terutama mengingat posisinya sebagai penyedia utama layanan dan perangkat lunak bagi lembaga-lembaga pemerintah AS, termasuk Departemen Pertahanan.
Tingginya konsentrasi pasar dan hubungan erat dengan pemerintah menjadi perhatian pengawas, mengingat potensi dampak besar pada ekonomi jika terjadi gangguan layanan Microsoft.
Baca Juga: Kurangi Kepemilikan Saham Microsoft, Bill Gates Koleksi Berkshire Hathaway
Investigasi juga mencakup penggabungan perangkat lunak Office dengan layanan awan yang dianggap menyulitkan pesaing untuk berkembang di pasar ini.
Penjualan 2,48 juta saham Berkshire Hathaway Kelas B oleh Gates bertepatan dengan keputusan Warren Buffett untuk tidak membeli kembali saham perusahaannya, meskipun memiliki cadangan kas sebesar US$ 320 miliar.
Ini merupakan keputusan pertama Buffett dalam enam tahun terakhir, diduga karena ia menganggap harga saham Berkshire terlalu tinggi.
Buffett tetap berpegang pada prinsip investasi nilainya, hanya membeli saham yang harganya dianggap di bawah nilai intrinsik perusahaan.
Bill Gates meningkatkan kepemilikannya di FedEx sebesar 65,17% dengan membeli 1 juta saham tambahan. Kini ia memiliki total 2,53 juta saham di perusahaan logistik tersebut, yang mencatat pendapatan tahunan sebesar US$ 88 miliar.
Baca Juga: Bill Gates Tak Percaya Konsep Istirahat saat Mendirikan Microsoft
FedEx baru-baru ini melakukan restrukturisasi besar, menggabungkan segmen FedEx Ground dan FedEx Services menjadi Federal Express untuk mengoperasikan jaringan udara-darat terintegrasi.
Selain itu, program DRIVE FedEx bertujuan mengurangi biaya operasional sebesar £1,73 miliar US$ 2,2 miliar melalui digitalisasi dan optimalisasi transportasi.
Rencana belanja modal FedEx sebesar £4,09 miliar US$ 5,2 miliar akan difokuskan pada modernisasi armada, fasilitas otomatisasi, dan optimalisasi jaringan secara menyeluruh.