Sumber: Finbold News | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga Bitcoin (BTC) anjlok pada Jumat, 14 November, sempat turun di bawah US$96.000 pada dini hari, level terendah sejak Mei lalu.
Penurunan tajam ini dipicu oleh keluarnya dana besar-besaran dari institusi, dengan sekitar US$870 juta tercatat keluar dari Bitcoin ETF pada 13 November.
Akibatnya, kapitalisasi pasar Bitcoin turun di bawah ambang US$2 triliun, dan berada di sekitar US$1,94 triliun saat artikel ini ditulis.
Gelombang Likuidasi Lebih dari US$500 Juta
Koreksi tajam Bitcoin memicu gelombang likuidasi yang menyapu lebih dari US$500 juta posisi leverage BTC, di mana lebih dari 90% kerugian berasal dari posisi long.
Di seluruh pasar kripto, total likuidasi leverage mencapai lebih dari US$1,1 miliar dalam 24 jam.
Baca Juga: November Bisa Jadi Bulan Lesu bagi Bitcoin, Meski Secara Historis Selalu Menguat
Berdasarkan data pasar, Bitcoin—sering dijuluki “emas digital”—diperdagangkan di US$96.740, masih turun lebih dari 6% dalam 24 jam. Penurunan kapitalisasi pasar BTC dari US$2,05 triliun menjadi US$1,93 triliun dalam satu hari telah menghapus sekitar US$120 miliar nilai pasar.
Outflow Bitcoin ETF Mencapai Rekor Baru
ETF Bitcoin spot di Amerika Serikat membukukan outflow US$870 juta pada 13 November, menjadi penarikan harian terbesar kedua tahun ini, hanya kalah dari rekor US$1,14 miliar pada 25 Februari.
Outflow terbesar terjadi pada:
-
Grayscale Mini BTC: US$318 juta
-
BlackRock: US$257 juta
-
Fidelity: US$120 juta
Dalam tiga minggu terakhir, Bitcoin ETF telah mengalami total outflow US$2,64 miliar.
Selain itu, long-term holders menjual hampir 390.000 BTC sejak Oktober, sementara aliran dana masuk ke bursa meningkat tajam dengan 12.000 BTC masuk ke platform perdagangan dalam sehari—terbesar sejak Maret.
Total kapitalisasi pasar kripto turun ke US$3,73 triliun, sejalan dengan melemahnya pasar Bitcoin. Para analis menilai tren ini mencerminkan kekhawatiran makro ekonomi yang lebih luas.
Apa Selanjutnya untuk Bitcoin?
Bitcoin kini diperdagangkan di bawah beberapa level teknikal penting, termasuk:
-
23,6% Fibonacci retracement di US$111.958
-
200-day exponential moving average (EMA) di US$110.470
Harga saat ini sedang menguji zona support kritis US$96.500–US$97.000.
Baca Juga: Mewah tapi Berujung Bui: Kisah Buronan Penipu China dan 61.000 Bitcoin
Analis pasar Ali Martinez memperingatkan bahwa situasinya “TIDAK baik”, dengan support berikutnya berada di:
-
US$82.045
-
US$66.900
Indikator momentum juga menunjukkan kelemahan:
-
RSI harian: 33 (zona oversold)
-
MACD: -2.752 (belum ada sinyal pembalikan)
Situasi teknikal saat ini dinilai rapuh, dengan potensi penurunan lebih dalam jika support US$96.000 gagal dipertahankan.













