kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.303.000   7.000   0,30%
  • USD/IDR 16.584   -33,00   -0,20%
  • IDX 8.251   84,91   1,04%
  • KOMPAS100 1.131   14,37   1,29%
  • LQ45 800   15,27   1,95%
  • ISSI 291   1,34   0,46%
  • IDX30 418   7,16   1,74%
  • IDXHIDIV20 473   8,42   1,81%
  • IDX80 125   1,66   1,35%
  • IDXV30 134   1,28   0,97%
  • IDXQ30 131   2,43   1,89%

China Bakal Mendaratkan Astronot di Bulan pada 2030


Rabu, 03 Mei 2023 / 07:56 WIB
China Bakal Mendaratkan Astronot di Bulan pada 2030
ILUSTRASI. Menurut seorang ilmuwan bulan China, China pasti akan mendaratkan astronot di bulan dalam tujuh tahun ke depan. Reuters TV/China Central Television (CCTV) 


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Sementara itu, melansir India Today, misi Chang'e-8 yang diperkirakan akan diluncurkan pada 2028 akan bekerja sama dengan Chang'e-7 untuk meletakkan dasar pembangunan stasiun penelitian bulan. CNSA juga berencana untuk meluncurkan satelit relai komunikasi Queqiao-2 pada tahun 2024.

“Ada satelit relai di atas sana, yang fungsi utamanya adalah untuk memecahkan masalah komunikasi antara bumi dan bulan, dan juga mendukung Chang'e-7 dan Chang'e-8, karena mereka akan mendarat di lokasi yang berbeda,” kata Wu kepada kantor berita China CGTN. 

Dia mengatakan bahwa mereka sedang membangun konstelasi satelit di sekitar bulan, sebuah sistem yang dapat menyediakan layanan komunikasi, navigasi, dan penginderaan jauh untuk melakukan eksplorasi ruang angkasa jauh di masa depan.

Wu menambahkan, nantinya mereka juga akan membangun internet ruang angkasa dalam yang berpusat pada bulan yang terdiri dari fungsi-fungsi seperti komunikasi, navigasi, penginderaan jarak jauh, dan lainnya. 

"Dengan demikian, kita akan dapat mengubah infrastruktur ruang angkasa yang berpusat pada bumi menjadi sistem yang berpusat pada bulan, yang dapat diperluas ke lingkup lebih luas lagi di tata surya. Dengan internet, bulan akan memiliki akses ke program TV, game, dan jaringan WiFi," paparnya.

China juga bekerja sama dengan Rusia dalam membangun pangkalan penelitian bulan saat AS dan Eropa melakukan misi Artemis ke Bulan.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×