kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Donald Trump Berhasil Kumpulkan Dana Kampanye Lebih Banyak dari Joe Biden


Kamis, 04 Juli 2024 / 08:51 WIB
Donald Trump Berhasil Kumpulkan Dana Kampanye Lebih Banyak dari Joe Biden
ILUSTRASI. Mantan Presiden AS Donald Trump memberi isyarat dalam sebuah acara menyusul dakwaannya atas tuduhan dokumen rahasia, di Trump National Golf Club, di Bedminster, New Jersey, AS, 13 Juni 2023.


Penulis: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - Calon Presiden AS dari Partai Republik, Donald Trump, berhasil mengumpulkan dana kampanye lebih tinggi dari lawannya, Presiden AS Joe Biden.

Tim kampanye Trump pada hari Selasa (2/7) mengumumkan, pihaknya telah berhasil mengumpulkan US$ 331 juta pada kuartal kedua tahun ini.

Jumlah itu lebih tinggi dari US$ 264 juta yang dikumpulkan kubu Biden di periode yang sama.

Mengutip Reuters, tim kampanye Trump mengatakan mereka mendapatkan tambahan US$ 111,8 juta pada bulan Juni dan memiliki simpanan US$ 284,9 dalam bentuk tunai.

Baca Juga: Tim Kampanye Donald Trump Deklarasikan Kemenangan dalam Debat Capres Pertama

Di kubu lawan, pihak Biden berhasil mengumpulkan US$ 127 juta di bulan Juni dan US$ 240 juta dalam bentuk tunai.

Tim kampanye Trump mengatakan, program penggalangan dana terus berkembang seiring dengan meningkatnya antusiasme pemilih terhadap kandidat mereka.

Dukungan terhadap Trump juga meningkat pasca performa meyakinkannya di debat capres pertama yang diadakan CNN pada 27 Juni lalu.

"Momentum penggalangan dana ini kemungkinan akan semakin meningkat seiring kita menuju ke konvensi kelas dunia dan melihat Partai Demokrat melanjutkan upaya mereka setelah gagalnya debat Biden," kata penasihat kampanye Trump, Chris LaCivita dan Susie Wiles.

Baca Juga: Mahkamah Agung AS: Donald Trump Memiliki Kekebalan Hukum Terbatas

Sebaliknya, tim Biden sedang berjuang keras menunjukkan kekuatan penggalangan dana setelah penampilan debat junjungannya terlihat kurang maksimal.

Pasca debat, beberapa anggota Partai Demokrat bahkan menyerukan agar Biden mundur dari pencalonan presiden.

Para pejabat pendukung Biden kabarnya telah mengadakan pembicaraan serius pada Minggu dan Senin lalu dengan para pemodal kampanye. Semua pihak mempertanyakan apakah Biden harus tetap ikut dalam pencalonan.



TERBARU

[X]
×