kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.960.000   9.000   0,46%
  • USD/IDR 16.300   94,00   0,58%
  • IDX 7.166   -38,30   -0,53%
  • KOMPAS100 1.044   -6,02   -0,57%
  • LQ45 802   -6,08   -0,75%
  • ISSI 232   -0,07   -0,03%
  • IDX30 416   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 486   -4,82   -0,98%
  • IDX80 117   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 119   -0,02   -0,02%
  • IDXQ30 134   -1,35   -1,00%

Iran: Pembicaraan Nuklir dengan AS "Tak Bermakna" Usai Serangan Israel


Sabtu, 14 Juni 2025 / 10:30 WIB
Iran: Pembicaraan Nuklir dengan AS
ILUSTRASI. Iran menyatakan bahwa dialog dengan Amerika Serikat (AS) terkait program nuklir Teheran menjadi “tak bermakna” setelah Israel melancarkan serangan militer terbesar terhadap negara tersebut. Iran menuduh Washington mendukung serangan itu. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - KAIRO. Iran menyatakan bahwa dialog dengan Amerika Serikat (AS) terkait program nuklir Teheran menjadi “tak bermakna” setelah Israel melancarkan serangan militer terbesar terhadap negara tersebut. Iran menuduh Washington mendukung serangan itu.

“Pihak lain (AS) bertindak dengan cara yang membuat dialog menjadi tidak berarti. Tidak mungkin Anda mengaku ingin bernegosiasi, namun di saat yang sama membagi peran dengan membiarkan rezim Zionis (Israel) menyerang wilayah Iran,” ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Esmaeil Baghaei, seperti dikutip kantor berita semi-resmi Tasnim pada Jumat (13/6).

Baca Juga: Serangan Israel ke Iran, Rusia: Tak Beralasan dan Langgar Piagam PBB

Baghaei juga mengatakan bahwa Israel telah berhasil mempengaruhi jalannya proses diplomatik, dan bahwa serangan tersebut tidak akan terjadi tanpa izin dari Washington.

Sebelumnya, Iran menuduh AS ikut terlibat dalam serangan Israel, namun Washington membantah tuduhan tersebut.

Dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB, AS mengatakan kepada Teheran bahwa akan lebih “bijaksana” jika Iran tetap membuka jalur perundingan terkait program nuklirnya.

Putaran keenam pembicaraan nuklir antara Iran dan AS yang sedianya akan digelar pada Minggu di Muscat, Oman, kini berada dalam ketidakpastian pasca-serangan militer Israel.

Baca Juga: Iran Tuding AS Terlibat Serangan Israel, PBB Jadi Arena Adu Argumen

Iran sendiri terus membantah bahwa program pengayaan uranium-nya bertujuan militer. Teheran menegaskan program tersebut sepenuhnya untuk kepentingan sipil, dan menolak tuduhan Israel bahwa mereka tengah mengembangkan senjata nuklir secara diam-diam.

Presiden AS Donald Trump mengatakan kepada Reuters bahwa dirinya dan tim telah mengetahui rencana serangan Israel tersebut, namun masih melihat peluang tercapainya kesepakatan dengan Iran.

Selanjutnya: Bukti Berikan Layanan Terbaik, Tugu Insurance Sabet Penghargaan Bergengsi

Menarik Dibaca: Viral Banget! Resep Sendal Jepit Goreng yang Gurih, Renyah dan Unik Abis




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×