Sumber: The Fed | Editor: Hasbi Maulana
Indikator terbaru menunjukkan bahwa aktivitas ekonomi terus berkembang dengan kecepatan yang solid. Tingkat pengangguran telah stabil pada level rendah dalam beberapa bulan terakhir, dan kondisi pasar tenaga kerja tetap solid. Inflasi tetap agak tinggi.
Komite bertujuan untuk mencapai pengangguran maksimum dan inflasi pada tingkat 2 persen dalam jangka panjang. Ketidakpastian seputar prospek ekonomi telah meningkat. Komite memperhatikan risiko di kedua sisi mandatnya.
Baca Juga: Ayah Kaya Ajarkan 6 Aturan Investasi Dasar kepada Robert Kiyosaki, Bisa Bikin Kaya
Untuk mendukung tujuannya, Komite memutuskan untuk mempertahankan target rentang suku bunga federal funds pada 4-1/4 hingga 4-1/2 persen. Dalam mempertimbangkan sejauh mana dan kapan penyesuaian tambahan untuk target rentang suku bunga federal funds, Komite akan dengan cermat menilai data yang masuk, prospek yang berkembang, dan keseimbangan risiko. Komite akan terus mengurangi kepemilikannya atas surat utang pemerintah dan utang lembaga, serta sekuritas hipotek yang dijamin lembaga. Mulai bulan April, Komite akan memperlambat kecepatan penurunan kepemilikan sekuritasnya dengan mengurangi batas penebusan bulanan untuk surat utang pemerintah dari $25 miliar menjadi $5 miliar. Komite akan mempertahankan batas penebusan bulanan untuk utang lembaga dan sekuritas hipotek yang dijamin lembaga pada $35 miliar. Komite sangat berkomitmen untuk mendukung pengangguran maksimum dan mengembalikan inflasi ke target 2 persennya.
Baca Juga: Efek Tarif Trump, Aksi Merger dan Akuisisi Bakal Berkurang
Dalam menilai sikap kebijakan moneter yang tepat, Komite akan terus memantau implikasi informasi yang masuk untuk prospek ekonomi. Komite akan siap untuk menyesuaikan sikap kebijakan moneter sesuai jika muncul risiko yang dapat menghambat pencapaian tujuan Komite. Penilaian Komite akan mempertimbangkan berbagai informasi, termasuk pembacaan tentang kondisi pasar tenaga kerja, tekanan inflasi dan ekspektasi inflasi, serta perkembangan keuangan dan internasional.
Pemungutan suara untuk tindakan kebijakan moneter tersebut dilakukan oleh Jerome H. Powell, Ketua; John C. Williams, Wakil Ketua; Michael S. Barr; Michelle W. Bowman; Susan M. Collins; Lisa D. Cook; Austan D. Goolsbee; Philip N. Jefferson; Adriana D. Kugler; Alberto G. Musalem; dan Jeffrey R. Schmid. Pemungutan suara menentang tindakan ini dilakukan oleh Christopher J. Waller, yang mendukung tidak ada perubahan untuk target rentang suku bunga federal tetapi lebih memilih untuk melanjutkan kecepatan penurunan kepemilikan sekuritas saat ini.
Baca Juga: Tencent Buyback Saham dengan Anggaran US$ 10 Miliar
In english:
Federal Reserve issues FOMC statement
Recent indicators suggest that economic activity has continued to expand at a solid pace. The unemployment rate has stabilized at a low level in recent months, and labor market conditions remain solid. Inflation remains somewhat elevated.
The Committee seeks to achieve maximum employment and inflation at the rate of 2 percent over the longer run. Uncertainty around the economic outlook has increased. The Committee is attentive to the risks to both sides of its dual mandate.
Baca Juga: Morgan Stanley Akan PHK 2.000 Karyawan di Akhir Bulan Ini
In support of its goals, the Committee decided to maintain the target range for the federal funds rate at 4-1/4 to 4-1/2 percent. In considering the extent and timing of additional adjustments to the target range for the federal funds rate, the Committee will carefully assess incoming data, the evolving outlook, and the balance of risks. The Committee will continue reducing its holdings of Treasury securities and agency debt and agency mortgage‑backed securities. Beginning in April, the Committee will slow the pace of decline of its securities holdings by reducing the monthly redemption cap on Treasury securities from $25 billion to $5 billion. The Committee will maintain the monthly redemption cap on agency debt and agency mortgage-backed securities at $35 billion. The Committee is strongly committed to supporting maximum employment and returning inflation to its 2 percent objective.
Baca Juga: Rusia dan Ukraina Saling Tuduh Langgar Kesepakatan Usai Pembicaran Putin dan Trump
In assessing the appropriate stance of monetary policy, the Committee will continue to monitor the implications of incoming information for the economic outlook. The Committee would be prepared to adjust the stance of monetary policy as appropriate if risks emerge that could impede the attainment of the Committee's goals. The Committee's assessments will take into account a wide range of information, including readings on labor market conditions, inflation pressures and inflation expectations, and financial and international developments.
Voting for the monetary policy action were Jerome H. Powell, Chair; John C. Williams, Vice Chair; Michael S. Barr; Michelle W. Bowman; Susan M. Collins; Lisa D. Cook; Austan D. Goolsbee; Philip N. Jefferson; Adriana D. Kugler; Alberto G. Musalem; and Jeffrey R. Schmid. Voting against this action was Christopher J. Waller, who supported no change for the federal funds target range but preferred to continue the current pace of decline in securities holdings.