Reporter: Ferrika Sari | Editor: Tri Adi
Pindah ke Amerika Serikat (AS) merupakan awal dari kisah sukses Anastasia Soare. Setelah bekerja di salon kecantikan, Soare memberanikan diri berbisnis, memanfaatkan keahliannya menyulam alis wanita. Pelan-pelan nama Soare dengan brand Anastasia Beverly Hills pun semakin dikenal. Selebritis Hollywood menjadi pelanggan Soare. Salah satu kesuksesan Soare adalah masih terlibat penuh dalam proses bisnis. Kekayaan Soare ditaksir US$ 1 miliar pada tahun 2018.
Jangan pernah menganggap remeh apapun bidang bisnis yang kini Anda jalankan. Jika ada yang menyatakan prospek bisnis Anda suram, jangan terlalu dipikirkan. Kenyataannya, banyak yang mampu meraih sukses di bisnis apapun. Tentu, selama bisnis itu dijalankan sepenuh hati.
Lihat saja kisah Anastasia Soare. Saat memulai usaha salon rumahan di negara asalnya, Rumania, Soare tak terlalu dianggap oleh banyak orang. Namun, perusahaan Soare, Anastasia Beverly Hills pada tahun 2018 dilaporkan bernilai US$ 3 miliar dengan pendapatan operasional mencapai US$ 200 juta per tahun.
Pencapaian itu mengantarkan Soare masuk ke dalam daftar perempuan paling kaya di AS. Sebagai pemilik penuh saham Anastasia Beverly Hills, kekayaan Soare mencapai US$ 1 miliar atau setara Rp 14,5 triliun, menurut data Forbes. Miliader ini juga mendapatkan skor 9 dari Forbes, karena sukses meski tidak memiliki latar belakang ekonomi yang kaya raya.
Kesuksesan bisnis salon Soare dimulai saat tahun 1989, ia bersama suaminya memutuskan untuk meninggalkan kampung halamannya, dan merantau ke AS. Ia beranggapan selama tinggal di Rumania, tidak leluasa untuk mengembangkan usahanya di bidang kecantikan.
Di AS, Soare menetap di Los Angeles, California. Di kota besar itu pula, Soare merintis karir sebagai pekerja salon kecantikan.
Tak butuh waktu lama, ia mampu membuka salon sendiri di Beverly Hills. Tiga tahun berikutnya ia baru membuka brand Anastasia Beverly Hills. Pada tahun-tahun 1990-an, belum banyak yang bermain alis mata yang merupakan keahlian Soare.
