kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.919   11,00   0,07%
  • IDX 7.180   38,89   0,54%
  • KOMPAS100 1.103   7,53   0,69%
  • LQ45 872   6,12   0,71%
  • ISSI 221   1,16   0,53%
  • IDX30 445   2,31   0,52%
  • IDXHIDIV20 536   1,54   0,29%
  • IDX80 127   0,74   0,59%
  • IDXV30 134   0,46   0,35%
  • IDXQ30 148   0,48   0,33%

Shigeru Ishiba jadi Perdana Menteri Jepang yang Baru


Jumat, 27 September 2024 / 14:22 WIB
Shigeru Ishiba jadi Perdana Menteri Jepang yang Baru
ILUSTRASI. FILE PHOTO: Japan's ruling Liberal Democratic Party (LDP) leadership candidate and former Defence Minister Shigeru Ishiba attends a debate for the LDP leadership election in Tokyo, Japan September 12, 2020. Charly Triballeau/Pool via REUTERS. Shigeru Ishiba pada hari Jumat ditetapkan menjadi perdana menteri Jepang yang baru.


Sumber: Reuters | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - TOKYO. Mantan Menteri Pertahanan Shigeru Ishiba pada hari Jumat ditetapkan menjadi perdana menteri Jepang berikutnya setelah memenangkan persaingan ketat dalam upaya kelima dan terakhirnya untuk memimpin Partai Demokrat Liberal yang berkuasa.

Pria berusia 67 tahun itu menang atas nasionalis garis keras Sanae Takaichi dalam pemilihan putaran kedua. 

Perebutan kursi untuk menggantikan perdana menteri saat ini Fumio Kishida dipicu pada bulan Agustus ketika ia mengumumkan niatnya untuk mengundurkan diri karena serangkaian skandal yang menjatuhkan peringkat LDP ke rekor terendah. 

"Kita harus percaya pada rakyat, mengatakan kebenaran dengan keberanian dan ketulusan, dan bekerja sama untuk menjadikan Jepang negara yang aman dan terlindungi di mana setiap orang dapat hidup dengan senyuman sekali lagi," kata Ishiba yang emosional dalam pidato singkatnya kepada para anggota parlemen setelah hasil pemilu.

Ishiba harus meredakan kemarahan di dalam negeri atas meningkatnya biaya hidup dan menavigasi lingkungan keamanan yang tidak stabil di Asia Timur yang dipicu oleh Tiongkok yang semakin tegas dan Korea Utara yang bersenjata nuklir.

Baca Juga: Imbas Mogok Pekerja Boeing, Spirit AeroSystem Wacanakan Cuti Paksa

Pendekatannya terhadap diplomasi dengan sekutu terdekat Jepang, Amerika Serikat, akan menjadi fokus mengingat ia telah berulang kali menyerukan hubungan yang lebih seimbang.

Dalam kampanyenya, ia juga menyerukan pembentukan NATO Asia, sebuah gagasan yang dapat memancing kemarahan dari Beijing dan telah ditolak oleh seorang pejabat senior AS sebagai sesuatu yang tergesa-gesa.

Duta Besar AS untuk Jepang, Rahm Emanuel, memberi selamat kepada Ishiba dalam sebuah posting di X dengan mengatakan bahwa ia berharap dapat bekerja sama dengannya untuk memperkuat aliansi AS-Jepang.

Ishiba masuk parlemen pada tahun 1986 setelah berkarir sebentar di perbankan, tetapi pandangannya yang blak-blakan telah membuatnya mendapatkan musuh di LDP.

Ia dikesampingkan oleh perdana menteri Kishida yang akan lengser, dan malah menjadi suara yang berbeda pendapat di partai yang menikmati dukungan luas dari publik dan anggota biasa.

Ia memberontak terhadap kebijakan termasuk peningkatan penggunaan energi nuklir dan mengkritik partainya karena tidak mengizinkan pasangan yang sudah menikah untuk menggunakan nama keluarga yang berbeda.

Pandangannya yang bertentangan dan pertengkarannya dengan rekan-rekannya berkontribusi pada empat upaya kepemimpinan sebelumnya yang gagal. Ia mengatakan ini adalah "pertempuran terakhirnya".

Baca Juga: Pernah Dikecewakan, Erdogan Berharap Presiden Baru AS Akan Buat Hubungan Lebih Baik



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×