kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Termasuk Lion Air, ini daftar maskapai yang membatalkan penerbangan dari dan ke China


Jumat, 31 Januari 2020 / 09:26 WIB
Termasuk Lion Air, ini daftar maskapai yang membatalkan penerbangan dari dan ke China
ILUSTRASI. Wisatawan asal China saat tiba di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (28/1/2020). Saat ini ada sekitar 40.000 penumpang keberangkatan dan kedatangan internasional yang hilir mudik ke Bandara Soekarno-Hatta. Data terakhir mencatat wabah Corona sudah


Sumber: Reuters | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Maskapai penerbangan mulai menangguhkan penerbangan ke China setelah wabah virus corona baru makin menyebar dan makin banyak korban bertumbangan. Hingga Jumat (31/1), virus corona telah menewaskan sedikitnya 213 orang dan menginfeksi 9.692 orang.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) juga sudah mengumumkan keadaan darurat global wabah virus corona karena jumlah korban bertambah dengan cepat.

Nah, berikut bebarapa maskapai penerbangan yang sudah menangguhkan penerbangan ke China seperti dikutip Reuters:

Baca Juga: Update Virus Corona: Terjangkit 9.720, tewas 213, sembuh 171 (31/1 - 07:38 WIB)

1. Air Canada

Air Canada menyatakan sejak 28 Januari membatalkan penerbangan tertentu ke China.

2. Air France

Air France menyebutkan pada 30 Januari telah menangguhkan semua jadwal penerbangan ke dan dari China daratan sampai 9 Februari 2020.

3. Air India

Air membatalkan penerbangan Mumbai-Delhi-Shanghai dari 31 Januari hingga 14 Februari.

4. Air Seoul

Perusahaan penerbangan murah Korea Selatan, Air Seoul mengatakan pada 28 Januari, telah menangguhkan semua penerbangan ke China.

5. AirĀ  Tanzania

Perusahaan penerbangan milik pemerintah Tanzania mengatakan akan menunda penerbangan perdananya ke Cina. Mereka telah merencanakan memulai penerbangan charter ke China pada bulan Februari 2020.

Baca Juga: Korban berjatuhan, WHO resmi menyatakan darurat global wabah virus corona

6. American Airlines

Maskapai terbesar Amerika Serikat (AS) ini akan menangguhkan penerbangan dari Los Angeles ke Beijing dan Shanghai dari 9 Februari hingga 27 Maret.

7. British Airways

British Airways mengatakan pada 30 Januari telah membatalkan semua penerbangan ke China daratan selama sebulan.

Baca Juga: Mahasiswa RI di Wuhan: Kita di sini bersama-sama saling menguatkan

8. Cathay Pacific Airways

Cathay Pacific Hong Kong menyebutkan akan secara progresif mengurangi kapasitas penerbangan ke dan dari daratan China sebesar 50% atau lebih dari 30 Januari hingga akhir Maret.

9. Delta Air Lines

Maskapai AS ini mengatakan pada 29 Januari akan mengurangi penerbangan ke China menjadi 21 per minggu dari 42, mulai 6 Februari hingga 30 April.

10. Egyptair

Masakapai penerbangan Mesir ini menatakan pada 30 Januari akan menangguhkan semua penerbangan ke dan dari China mulai 1 Februari.

11. Ethiopian Airlines Etha

Perusahaan penerbangan Afrika pada 30 Januari membantah laporan bahwa mereka telah menangguhkan semua penerbangan ke Cina. Pernyataan maskapai ini bertentangan dengan call center penumpangnya, yang mengatakan kepada Reuters pada hari sebelumnya bahwa penerbangan ke China telah ditangguhkan.

12. Finnair

Finnair dari Finlandia mengatakan pada 28 Januari akan menangguhkan penerbangannya ke Nanjing dan Beijing sampai akhir Maret setelah China menangguhkan perjalanan internasional dari negara itu.

Finnair akan menangguhkan tiga penerbangan mingguannya antara Helsinki dan Beijing Daxing antara 5 Februari dan 29 Maret dan dua penerbangan mingguannya antara Helsinki dan Nanjing antara 8 Februari dan 29 Maret.

Baca Juga: Lagi, Singapura dan Malaysia mengonfirmasi kasus baru virus corona

13. Lion Air

Lion Air Group Indonesia menyebutkan pada 29 Januari akan menangguhkan semua penerbangan ke Cina mulai Februari. Maskapai ini telah menangguhkan enam penerbangan dari beberapa kota di Indonesia ke China sejauh ini dan akan menangguhkan sisanya bulan depan.

14. Lufthansa

Lufthansa dari Jerman mengatakan pada 29 Januari bahwa mereka menangguhkan penerbangan Lufthansa, Swiss dan Austrian Airlines ke dan dari China hingga 9 Februari. Maskapai ini terus terbang ke Hong Kong, tetapi akan berhenti mengambil pemesanan untuk penerbangan ke daratan Cina sampai akhir Februari.

Baca Juga: Makin meluas, India melaporkan kasus pertama virus corona

15. SAS

Maskapai Nordik SAS menyatakan pada 30 Januari telah memutuskan untuk menangguhkan semua penerbangan ke dan dari Shanghai dan Beijing dari 31 Januari hingga 9 Februari.

SAS menawarkan 12 koneksi mingguan reguler dari dan ke Shanghai dan Beijing.

16. Turkish Airlines

Perusahaan penerbangan Turki ini menyatakan pada 30 Januari akan mengurangi frekuensi penerbangan terjadwal ke Beijing, Guangzhou, Shanghai dan Xian antara 5 Februari dan 29 Februari.

17. United Airlines

United Airlines yang berbasis di Chicago mengatakan akan menerapkan pembatalan penerbangan tahap kedua antara kota-kota hubnya di Amerika Serikat dan Beijing, Hong Kong dan Shanghai. Pembatalan itu hingga 28 Maret.

Pembatalan ini akan mengurangi keberangkatan harian operator ke daratan Cina dan Hong Kong menjadi empat keberangkatan harian dari 12 keberangkatan.

United Airlines sebelumnya telah menangguhkan 24 penerbangan dari AS ke Beijing, Hong Kong dan Shanghai antara 1 Februari dan 8 Februari karena penurunan permintaan yang signifikan.

18. United Parcel Service (UPS)

UPS telah membatalkan 22 penerbangan China, sebagai akibat dari karantina Wuhan dan penutupan manufaktur normal karena liburan Tahun Baru Imlek, kata Kepala Eksekutif UPS David Abney pada 30 Januari. Dia tidak merinci berapa banyak pembatalan penerbangan disebabkan oleh virus. .

19. Virgin Atlantic

Virgin Atlantic mengatakan pada 30 Januari bahwa mereka akan menangguhkan operasi hariannya ke Shanghai selama dua minggu mulai 2 Februari. Ini karena penurunan permintaan untuk penerbangan dan keselamatan pelanggan dan stafnya.

Baca Juga: Jokowi memutuskan mengevakuasi 234 WNI dari Hubei, China




TERBARU

[X]
×