Sumber: Reuters,Bloomberg | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. The Federal Reserve telah menunjukkan kepada regulator AS lainnya garis besar rencana revisi yang akan secara drastis melonggarkan proposal modal bank era Biden untuk bank-bank terbesar di Wall Street.
Berdasarkan laporan Bloomberg News yang dilansir Reuters Rabu (22/10/2025), beberapa pejabat telah menghitung bahwa ketentuan rencana The Fed akan menyebabkan peningkatan total modal sekitar 3% dan 7% untuk sebagian besar bank besar, kata laporan itu, mengutip orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.
Hasil tersebut jauh di bawah kenaikan 19% yang dihadapi industri pada tahun 2023 berdasarkan rancangan aturan modal Basel, yang mengusulkan perubahan pada cara bank-bank besar mengukur risiko pinjaman dan perdagangan.
Baca Juga: The Fed Diperkirakan Pangkas Suku Bunga Dua Kali Lagi Tahun Ini
The Federal Reserve tidak segera menanggapi permintaan komentar Reuters terkait laporan tersebut. Reuters tidak dapat memverifikasi laporan tersebut secara independen.
Awal bulan ini, Reuters melaporkan dengan mengutip para eksekutif senior industri bahwa seiring dengan perombakan aturan perbankan oleh regulator Presiden Donald Trump, para pemberi pinjaman besar memperkirakan persyaratan modal mereka akan turun.
Standar "Basel III" disepakati setelah krisis keuangan global 2007-2009. Standar ini mencakup berbagai persyaratan modal, leverage, dan likuiditas.
Baca Juga: Gubernur The Fed Dukung Pemangkasan Suku Bunga 25 Basis Poin Akhir Oktober Ini
Proposal tersebut telah memicu penolakan yang belum pernah terjadi sebelumnya dari bank-bank Wall Street yang berpendapat bahwa hal itu akan memperketat penyaluran kredit dan berdampak pada lini bisnis lainnya. Bank-bank telah melobi keras regulator untuk melonggarkan rancangan aturan tersebut.