Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - Warren Buffett melalui Berkshire Hathaway Inc dikabarkan tengah mendekati kesepakatan untuk mengakuisisi bisnis petrokimia Occidental Petroleum Corp dengan nilai sekitar US$ 10 miliar (Rp 12,9 triliun).
Hal ini terungkap dari sumber The Edge Singapore yang mengetahui rencana tersebut.
Kesepakatan ini bisa diumumkan dalam beberapa hari mendatang. Jika terealisasi, transaksi ini akan menjadi akuisisi terbesar Berkshire sejak pembelian Alleghany Corp pada 2022 senilai US$ 13,7 miliar, berdasarkan data Bloomberg.
Baik Occidental maupun Berkshire belum memberikan komentar terkait kabar ini. The Wall Street Journal lebih dulu melaporkan potensi kesepakatan tersebut pada Selasa.
Setelah beberapa tahun menahan diri dari akuisisi besar dan secara bertahap melepas sebagian investasinya — termasuk saham di Apple Inc. — Buffett kini tampak kembali agresif.
Baca Juga: 4 Prinsip Keuangan Warren Buffett yang Bikin Anda Bebas Utang
CEO berusia 95 tahun yang dijadwalkan mundur dari jabatannya akhir tahun ini juga baru saja menempatkan investasi sebesar US$ 1,6 miliar di UnitedHealth Group Inc dalam beberapa bulan terakhir.
Meski demikian, kas Berkshire masih menumpuk di angka US$ 344 miliar per akhir Juni, mendekati rekor tertinggi.
Occidental sendiri, yang didukung oleh Berkshire, sejak tahun lalu telah melepas aset hampir US$ 4 miliar untuk mempercepat pembayaran utang. Pada 2024, perusahaan ini juga mengakuisisi pesaingnya yang lebih kecil, CrownRock LP, dengan nilai US$ 10,8 miliar.
Tonton: Warren Buffett Jual Habis Saham BYD, Alihkan Investasi ke Jepang
Sementara itu, unit petrokimia Occidental (OxyChem) yang memproduksi bahan kimia dasar seperti klorin, natrium hidroksida, dan produk vinil, diperkirakan mampu menghasilkan laba sebelum pajak antara US$ 800 juta hingga US$ 900 juta tahun ini, berdasarkan laporan perusahaan.