kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.415.000   2.000   0,08%
  • USD/IDR 16.675   -17,00   -0,10%
  • IDX 8.549   40,08   0,47%
  • KOMPAS100 1.182   8,55   0,73%
  • LQ45 851   5,37   0,64%
  • ISSI 303   2,00   0,67%
  • IDX30 439   2,95   0,68%
  • IDXHIDIV20 506   2,43   0,48%
  • IDX80 132   0,73   0,55%
  • IDXV30 138   0,41   0,30%
  • IDXQ30 139   0,76   0,55%

Warren Buffett Resmi Angkat Kaki dari BYD Usai 17 Tahun Investasi


Senin, 22 September 2025 / 15:37 WIB
Warren Buffett Resmi Angkat Kaki dari BYD Usai 17 Tahun Investasi
ILUSTRASI. warren buffett


Sumber: Reuters | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan investasi milik Warren Buffett, Berkshire Hathaway (BRKa.N), resmi mengakhiri kepemilikan sahamnya di produsen mobil listrik asal Tiongkok, BYD (002594.SZ).

Berdasarkan dokumen terbaru, Berkshire mencatat nilai investasinya di BYD menjadi nol per akhir Maret 2025, turun dari US$415 juta pada akhir 2024.

Buffett pertama kali menanamkan modal di BYD pada tahun 2008, ketika Berkshire membeli sekitar 225 juta saham dengan nilai US$230 juta, setara 10% kepemilikan. Investasi ini kemudian tumbuh lebih dari 20 kali lipat sebelum mulai dijual bertahap pada 2022.

Penjualan Saham Disambut BYD

Langkah keluar penuh Berkshire dari BYD pertama kali dilaporkan CNBC pada Minggu (21/9), sementara dokumen resmi mencatatnya di anak usaha energi Berkshire.

Baca Juga: Investor Jual US$45 miliar Saham, Begini Strategi BYD Ke Depan

Menanggapi hal ini, Li Yunfei, General Manager Branding dan Public Relations BYD, melalui akun resmi Weibo, menyampaikan terima kasih atas dukungan Berkshire selama 17 tahun. Ia menyebut pelepasan saham tersebut sebagai bagian dari “transaksi investasi saham yang normal.”

Tantangan Baru Bagi BYD

Sebagai pesaing terbesar Tesla di pasar mobil listrik global, BYD tengah menghadapi periode penuh tantangan. Untuk pertama kalinya dalam tiga setengah tahun, perusahaan mencatat penurunan laba kuartalan, dipicu kampanye pemerintah Tiongkok untuk meredam perang harga di sektor otomotif.

Selain itu, penjualan domestik—yang mencakup hampir 80% dari total pengiriman global BYD—terus melemah selama empat bulan berturut-turut hingga Agustus 2025. Akibatnya, target penjualan tahunan pun direvisi turun hingga 16%, menjadi sekitar 4,6 juta unit kendaraan, menurut laporan Reuters.


Tag


TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×