kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.714.000   12.000   0,71%
  • USD/IDR 16.410   37,00   0,22%
  • IDX 6.658   -7,45   -0,11%
  • KOMPAS100 946   -4,51   -0,47%
  • LQ45 743   -5,27   -0,70%
  • ISSI 209   1,33   0,64%
  • IDX30 387   -2,81   -0,72%
  • IDXHIDIV20 464   -3,50   -0,75%
  • IDX80 108   -0,60   -0,56%
  • IDXV30 110   -0,50   -0,45%
  • IDXQ30 127   -0,96   -0,75%

10 Penyebab Kelas Menengah Kehilangan Kekayaan Lebih Cepat di 2025


Kamis, 13 Maret 2025 / 02:30 WIB
10 Penyebab Kelas Menengah Kehilangan Kekayaan Lebih Cepat di 2025
ILUSTRASI. Tren ekonomi, perubahan kebijakan, dan masalah sistemik telah mempercepat erosi kekayaan bagi kelompok kelas menengah. KONTAN/Muradi


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

8. Meningkatnya Teknologi dan Biaya Berlangganan

Layanan digital penting seperti telepon pintar, internet, dan langganan streaming bertambah dengan cepat. 

Meskipun tampak kecil, pengeluaran ini mengurangi jumlah yang tersedia untuk tabungan atau tujuan keuangan lainnya.

Bangkitnya ekonomi digital telah menciptakan pengeluaran baru yang tidak ada satu generasi sebelumnya. 

Biaya ini merupakan pajak tersembunyi bagi keluarga kelas menengah, yang selanjutnya mengikis stabilitas keuangan mereka.

9. Pensiun Tertunda

Tabungan yang tidak mencukupi dan harapan hidup yang lebih panjang memaksa banyak pekerja kelas menengah untuk menunda pensiun. 

Tren ini menciptakan siklus ketegangan keuangan yang sulit diputus.

Kurangnya tabungan pensiun menjadi perhatian penting bagi banyak keluarga kelas menengah, karena hal itu membatasi kemampuan mereka untuk menikmati tahun-tahun terakhir dan meningkatkan ketergantungan mereka pada Jaminan Sosial dan program pemerintah lainnya.

Tonton: Waspada Kelas Menengah, 5 Hal Ini Bisa Bikin Miskin dalam 5 Tahun ke Depan

10. Polarisasi Pasar Kerja

Teknologi dan globalisasi telah menghilangkan banyak pekerjaan keterampilan menengah sekaligus menciptakan pertumbuhan di pasar tenaga kerja kelas atas dan bawah. 

Polarisasi ini mengurangi peluang untuk karier yang stabil dan bergaji tinggi, yang selanjutnya mempercepat hilangnya kekayaan.

Pergeseran ke pasar kerja yang lebih terpolarisasi telah membuat banyak pekerja kelas menengah berjuang untuk mendapatkan pekerjaan yang stabil. Tren ini merupakan faktor penting dalam tantangan keuangan kelas menengah.

Selanjutnya: Intip Jadwal Imsakiyah Hari Ini Kota Samarinda Kaltim Kamis (13/3) Ramadhan 2025

Menarik Dibaca: Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jogja dan Sekitarnya pada 13 Maret 2025


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×